Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Produk UMKM Kabupaten Tangerang Tampil Di Gerai Nusantara Terminal 3 Bandara Soetta

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar
ketika meninjau lokasi gerai UMKM.
(Foto: Istimewa) 


NET - Puluhan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) asal Kabupaten Tangerang menampilkan produknya di Gerai Nusantara Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).

Produk UMKM asli Kabupaten Tangerang tersebut akan dipromosikan di Bandara Soekarno-Hatta yang merupakan Bandara tersibuk di Indonesia mulai hari ini, 5 September hingga 30 September 2023 mendatang.

Di Gerai Nusantara Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta ini, pengguna jasa/penumpang dapat melihat dan membeli produk UMKM asli Kabupaten Tangerang mulai dari kerajinan tangan, makanan olahan, makanan ringan hingga pakaian.

Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta PT Angkasa Pura (AP) II Dwi Ananda Wicaksana menuturkan Gerai Nusantara Terminal 3 disediakan sebagai panggung bagi para pelaku UMKM dari berbagai daerah atau provinsi untuk mempromosikan produknya.

"Pada kesempatan ini, kami sampaikan bahwa sebagai salah satu BUMN (Badan Usaha Milik Negara-red) di Indonesia. Kewajiban kami adalah melaksanakan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) melalui program yang diatur secara sustain/berkelanjutan, terutama di wilayah yang terdapat Bandara kami beroperasi, sehingga keberadaan Perusahaan dapat memberikan peran positif bagi peningkatan dan mendorong perekonomian masyarakat sekitar," ujar Dwi Ananda di Terminal 3 Bandara Soetta, Tangerang, Selasa (5/9/2023).

Sepanjang 2023, kata Dwi Ananda, Bandara Soekarno-Hatta telah diramaikan dengan kehadiran ratusan pelaku UMKM, yang terdiri atas Binaan AP II, Anggota Rumah BUMN, Binaan Dinas UMKM dan kolaborasi bersama BUMN untuk mempromosikan produk dan kesenian asli daerah asal UMKM tersebut.

Adapun omzet penjualan produk UMKM di Gerai Nusantara Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta mencapai ratusan juta rupiah dalam satu bulan. Seperti UMKM Kabupaten Bogor pada April 2023 lalu mencapai Rp 117 juta, Kota Tangeranng pada Mei 2023 mencapai Rp 154 juta.

"Bahkan omzet UMK Tangguh Kota Tangerang yang berkesempatan mempromosikan produknya di Gerai Nusantara pada bulan Agustus 2023 lalu tembus pada angka Rp 328 juta," ucap Dwi Ananda.

"Kami juga berharap, produk UMKM asal Kabupaten Tangerang yang berkesempatan promosi di Gerai Nusantara Terminal 3. Ini lebih dikenal oleh masyarakat luas dan tentunya memperoleh omzet yang maksimal," tuturnya.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar hadir pada pembukaan promosi UMKM Kabupaten Tangerang di Gerai Nusantara tersebut mengucapkan terima kasih kepada PT Angkasa Pura II yang telah menyiapkan wadah dan kesempatan kepada pelaku UMKM untuk mempromosikan produknya di Bandara tersibuk di Indonesia itu.

Pendanaan UMKM PT Angkasa Pura II

Dwi Ananda menjelaskan sepanjang pada 2022, PT Angkasa Pura II telah mengucurkan dana kurang lebih Rp 41,53 miliar kepada 600 mitra binaan yang bergerak di sektor usaha industri, perdagangan, pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan, dan jasa.

"Hal ini adalah salah satu bentuk kepedulian dan sebagai upaya kongkrit mendorong perekonomian warga sekitar Bandara yang dikelola. Sementara untuk Bandara Soekarno Hatta, walaupun pada saat pandemic Covid-19 melanda, kami tetap menjalankan Program Tanggung Jawab Sosial secara maksimal," tutur Dwi Ananda.

Sekadar diketahui, PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta pada 2020-2022 telah menyalurkan Rp.8.092.095.600,- untuk program TJSL Non Pendanaan Usaha Mikro Kecil (PUMK) dan untuk program TJSL PUMK dengan nilai sebesar Rp. 8,425,000,000.00,- di wilayah Tangerang Raya. (*/pur)


Post a Comment

0 Comments