![]() |
Ilustrasi, dengan handphone yang dimiliki dapat menggunakan aplikasi Travelin. (Foto: Istimewa) |
Executive General Manager Bandara Internasional
Soekarno-Hatta Dwi Ananda Wicaksana mengatakan aplikasi Travelin ini akan
memudahkan pengguna jasa dengan berbagai fitur didalamnya.
"Melalui aplikasi Travelin ini diharapkan dapat
membantu pengguna jasa untuk memperoleh layanan seputar bandara yang dikelola
AP II dengan mudah. Layanan berbasis digital ini dapat diakses melalui aplikasi
Travelin yang dapat diunduh pada IOS & Android sistem smartphone pengguna
jasa," ujar Dwi Ananda Wicaksana kepada wartawan, Senin (14/8/2023).
“Dalam aplikasi Travelin ini beragam fitur telah
dikembangkan, dengan menggunakan aplikasi Travelin. Pengguna jasa dapat
mengakses informasi atau layanan dimanapun berada, sehingga pengguna jasa tak
harus selalu mendapatkan informasi dan layanan ketika di bandara saja,"
tutur Dwi Ananda.
Pada aplikasi Travelin, kata Dwi Ananda, di halaman beranda
pengguna dapat memilih Bandara Internasional Soekarno-Hatta di kiri atas.
Setelah itu, fitur informasi dan layanan kemudian mengikuti dengan apa yang ada
di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Dwi Ananda menjelaskan pengguna dapat memilih ingin
mendapatkan informasi atau layanan pada Before
You Fly (sebelum melakukan penerbangan) atau While You Are Here (saat berada di bandara).
Pada Before You Fly,
kata Dwi Ananda, pengguna bisa memilih fitur informasi dan layanan: E-check in,
Transportation (transportasi publik), Shop & Dine, E-Commerce, Premium
Services, e-Reading dan eSIM.
Pada fitur E-check in, imbuh Dwi Ananda, pengguna dapat
melakukan check in keberangkatan penerbangan melalui aplikasi Travelin. Pada
fitur Shop & Dine, pengguna bisa mengetahui seluruh tenant yang ada di
bandara. Kemudian pada fitur Premium Services, pengguna bisa mendapatkan
layanan premium seperti misalnya layanan Concierge Express dan Car Rental di
bandara.
“Kemudian pada While You Are Here, pengguna bisa memilih
fitur informasi dan layanan: Tourism, Wi-Fi, Emergency, News, Link Aja,
Airportainment, Hotels dan Premium Services,” ucap Dwi Ananda.
Pada fitur Tourism, kata Dwi Ananda, pengguna bisa
mendapatkan berbagai informasi terkait destinasi wisata yang terdapat di kota
di mana bandara berada. Kemudian pada fitur Wi-Fi, pengguna bisa mendapatkan
informasi untuk terkoneksi dengan Wi-Fi di bandara. Kemudian pada fitur
Emergency, penggua bisa langsung terhubung dengan personel di bandara saat
membutuhkan bantuan.
Bukan hanya itu, aplikasi Travelin juga memiliki fitur
Business Opportunity yang menyediakan informasi mengenai komersial dan peluang
usaha di bandara. Aplikasi Travelin juga menyediakan informasi penerbangan
secara real time, kata Dwi Ananda.
“Pada fitur informasi penerbangan di Travelin sudah
terintegrasi langsung dengan FARMS (Flight And Resources Management Suite)
yakni saat ini menjadi platform utama
data penerbangan yang telah mendukung tatanan operasional berbasis A-CDM (Airport Collaborative
Decission Making) yang ada di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, sehingga
informasi tersebut dapat menjadi rujukan bagi pengguna jasa untuk mengetahui
jadwal penerbangan,” jelas Dwi Ananda Wicaksana.
Di aplikasi Travelin, pengguna juga dapat membuat Airport ID
untuk mendapatkan beragam layanan berbasis teknologi seperti TravelinPass.
Layanan TravelinPass memungkinkan pengguna dapat memproses
keberangkatan penerbangan dengan teknologi pengenalan wajah (biometric face
recognition). (*/pur)
0 Comments