Warga Bojong Renget Kebagian Program Pengembangan Dan Pemberdayaan Dari Bandara Soetta

Baca Juga

Executive GM KCU Bandara Soetta Dwi Ananada
Wicaksana dan Bupati Tangerang Ahmed Zaki
Iskandar pada peresmian Kampung BRILIANT.
(Foto: Istimewa)  

NET - Kampung Waru BRILIANT Desa Bojong Renged, Kabupaten Tangerang merupakan salah satu bentuk upaya pihak Bandara Soekarno Hatta (BSH atau Bandara Soetta) dalam mendukung program pengembangan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat di sekitar BSH. Kampung BRILIANT ini program kampung tematik yang menonjolkan kearifan lokal warga Kabupaten Tangerang.

Executive General Manager (EGM) KCU Bandara Soekarno-Hatta Dwi Ananda Wicaksana yang hadir dalam kegiatan menjelaskan terkait bentuk dukungan pihak BSH dan ucapan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Tangerang dan masyarakat sekitar BSH.

“Penetapan pemberian bantuan dengan pertimbangan kebutuhan masyarakat dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Hal ini dalm bentuk hubungan jalinan tali silaturahim dengan Pemerintah Kabupaten Tangerang dan masyarakat di sekitar Bandara Soekarno-Hatta,” ujar Dwi Ananda, Jumat (18/11/2022).

Dwi Ananda menyebutkan hal itu merupakan bentuk terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Tangerang dan masyarakat sekitar BSH, yang selama ini turut berpartisipasi dan mendukung PT Angkasa Pura II KCU BSH dalam menjalankan usaha kebandarudaraan.

Adapun rincian bantuan dari BSH, sebagai berikut: Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) tahun 2018 sebesar Rp. 2.024.855.950,  pada 2019 sebesar Rp. 1.703.793.832, pada 2020 sebesar Rp. 2.733.622.100, pada 2021 sebesar Rp. 1.760.800.200,  dan pada 2022 sebesar Rp. 693.000.000 (sampai dengan TW 3)

Program Kemitraan (PUMK) pada 2018 sebesar Rp. 1.920.000.000, pada 2019 sebesar Rp. 1.090.000.000, pada 2020 sebesar Rp. 1.220.000.000, pada 2021  sebesar Rp. 1.780.000.000, pada 2022 sebesar Rp. 740.000.000 (sampa dengan TW 3).

Adapun program Bedah Rumah yang telah dilakukan dengan membangun rumah layak huni sebanyak 38 rumah yakni  pada 2018 sebanyak 10 rumah, pada 2019 sebanyak 16 rumah, pada 2020 sebanyak 5 rumah, dan pada 2021 sebanyak 7 rumah.

“Dukungan tersebut merupakan bukti nyata PT Angkasa Pura II dalam hal ini BSH dalam mewujudkan komitmen untuk melaksanakan tanggung jawab perusahaan di bidang sosial serta lingkungan sesuai dengan prinsip pengembangan lingkungan yang berkelanjutan, baik secara ekonomi, sosial maupun lingkungan. Bentuk nyata komitmen BSH yakni dengan melaksanakan kegiatan di atas,” tutur Dwi Ananda. (*/pur)