![]() |
Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah di wilayah Ciledug dan genangan air. (Foto: Istimewa) |
Walikota Tangerang H. Arief R. Wismansyah didampingi Kepala
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Deni Koeswara serta
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota
Tangerang Ruta Ireng, meninjau langsung beberapa titik lokasi di wilayah
Kecamatan Ciledug yang terdampak banjir.
“Curah hujan dari kemarin sore cukup tinggi, sehingga di beberapa
titik debit air tinggi dan berdampak banjir,” ungkap Arief saat melakukan
pengecekan lokasi banjir di Perumahan Pinang Griya, Kecamatan Ciledug, Kota
Tangerang.
Pemantauan langsung di sejumlah lokasi tersebut, tinggi air
sejak dini hari akibat luapan air sungai dan tanggul yang jebol hingga siang
hari sudah berangsur surut.
“Sejak semalam petugas sudah bergerak melakukan evakuasi dan
penanganan di wilayah banjir. Kini sudah berangsur surut sekitar 30 centimeter
dan kita upayakan terlebih dahulu menggunakan tanggul sementara,” tutur Arief.
“Bantuan, Alhamdulillah sudah kita persiapkan dan salurkan,
jajaran TNI Polri juga turut membantu, harapan semua semoga bisa cepat surut,”
ujar Arief.
Hingga Sabtu (16/7/2022) siang akses jalan di kawasan
Perumahan Ciledug Indah yang sebelumnya terputus akibat banjir kini sudah bisa
dilalui kendaraan.
Di lokasi lain, Wakil Walikota Tangerang H. Sachrudin juga
meninjau sejumlah lokasi titik banjir di wilayah Ciledug serta memantau
sejumlah jalur aliran sungai yang berdampak pada wilayah banjir di Kota
Tangerang.
Kepala BPBD Kota Tangerang Deni Koeswara menjelaskan
sejumlah titik yang terdampak akobat curah hujan yang cukup tinggi dan mengakibatkan
banjir di sejumlah wilayah.
“Ada 19 titik terdampak di 4 kecamatan, sejauh ini personil
dan bantuan sudah kita kerahkan, mulai dari perahu karet, pompa penyedotan, dan
posko dapur umum bekerjasama dengan OPD terkait,” pungkas Deni.
Sebagai informasi, upaya penanggulangan terus dilakukan oleh
berbagai pihak di antaranya mendirikan posko bantuan, posko kesehatan,
penambahan kisdam serta dapur umum untuk didistribusikan kepada warga
terdampak. Masyarakat bisa menghubungi layanan Tangerang Siaga 112 jika
mengalami keaadaan darurat salah satunya kondisi banjir. (*/pur)
0 Comments