Gubernur Banten H. Wahidin Halim serahkan piala bergilir MTQ kepada Walikota Tangerang Selatan H. Benyamin Davnie. (Foto: Istimewa) |
"Dengan mengucap Alhamdulillah, MTQ ke-18 Provinsi
Banten saya tutup," ucap Gubernur WH.
Sebelum ditutup, Gubernur WH menyerahkan secara simbolis
piagam dan piala kepada para pemenang tiap cabang yang dilombakan. Serta
menyerahkan Piala Bergilir MTQ Provinsi Banten kepada Walikota Tangerang
Selatan Banyamin Davnie.
Ketua Panitia Pelaksana MTQ ke-18 Provinsi Banten Tahun 2021
Prof. Sholeh Hidayat mengungkapkan pelaksanaan MTQ ke-18 Provinsi Banten telah
berjalan dengan baik dan sukses berkat dukungan dan perhatian semua pihak.
Pelaksanaan lomba tiap cabang terlaksana sesuai rencana.
"Alhamdulillah, semua kafilah tidak terkena hambatan
kesehatan meski dalam kondisi pandemi Covid-19. Insya Allah semua kafilah dapat
pulang ke rumah masing-masing dengan sehat dan selamat," ujarnya.
"Selamat kepada para juara. Semoga dapat berprestasi
dan memperbaiki posisi Kafilah Provinsi Banten pada MTQ ke-29 tahun 2022 di
Banjarmasin, Kalimantan Selatan," pungkas Prof. Sholeh.
Dalam Keputusan Pimpinan Dewan Hakim yang dibacakan Ketua
Dewan Hakim MTQ ke-18 Provinsi Banten 2021 Prof HE Syibli Sarjaya menyebutkan juara
umum diraih oleh Kafilah Kota Tangerang Selatan dengan nilai 117. Selanjutnya
secara berurut disusul Kafilah Kabupaten Serang (103), Kafilah Kabupaten
Pandeglang (91), Kafilah Kota Serang (57), Kafilah Kota Tangerang (50), Kafilah
Kabupaten Tangerang (49), Kafilah Kabupaten Lebak (26), serta Kafilah Kota
Cilegon (11).
Sebagai informasi, ada 14 cabang yang dilombakan dalam
MTQ ke-18 Provinsi Banten Tahun 2021. Yaitu: Tilawah Dewasa, Qiro’at Al-Qur’an,
Tilawah Golongan Remaja dan Anak-anak, Tilawah Golongan Cacat Netra dan
Murattal, Qiro’at Murottal Golongan Dewasa dan Remaja,
Selanjutnya Tahfidz Golongan I dan 5 Juz serta Tilawah,
Tahfidz Golongan 10 dan 20 Juz, Tahfidz 30 Juz dan Tafsir
Bahasa Arab, Tafsir Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, Fahmil Qur’an,
Syarhil Qur’an, Khat Al-Qur’an atau Kaligrafi, Karya Tulis Ilmiah (KTI)
Al-Quran, Qiro’atul Kutub Golongan Ula dan Wustho, Qiro’atul Kutub golongan
‘Ulya serta hafalan hadits l00 dengan sanad dan 500 hadits tanpa sanad.
(*/pur)
0 Comments