Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

PPKM Level 3, Arief: Aktifitas Masyarakat Kota Tangerang Ada Kelonggaran

Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah. 
(Foto: Istimewa)  



NET – Ada kelonggaran aktifitas masyarakat Kota Tangerang dalam masa pandemi sesuai Intruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 47 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4, Level 3, Level 2 dan Level 1 Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali.

Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah menerangkan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang tetap melaksanakan Intruksi Mendagri terkait PPKM Level 4, 3, 2 dan Level 1 dalam tatanan implementasinya.

"Untuk Aglomerasi Jabodetabek khususnya Kota Tangerang masih berada di Level 3, kelonggarannya antara lain tempat olahraga sudah diizinkan maksimal 50 persen dari kapasitas. Mall juga pengunjung usia dibawah 12 tahun sudah diperkenankan dengan pengawasan orang tua," terang Arief.

"Walau sudah ada kelonggaran, kita harus tetap waspada dan hati-hati sehingga kasus Covid-19 di Kota Tangerang terus dikendalikan bersama masyarakat," tuturnya.

Terkait fasilitas publik, Arief mengungkapkan taman belum diperbolehkan dibuka untuk mengindari penyebaran virus Covid-19 di Kota Tangerang.

"Untuk fasilitas publik belum kami buka. Kami masih waspada terhadap kerumunan di taman-taman. Kami sedang persiapkan aplikasi Peduli Lindungi kalau misalnya, sudah kita buka," ungkap Arief.

Selain itu, Arief juga menjelaskan terkait Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Tangerang masih dilaksanakan bagi Sekolah Menengah Pertama (SMP).

"Kami masih menyelesaikan evaluasi bagi SMP. Kami matangkan dulu. Kita masih mendorong pelaksanaan belajar mengajar untuk SD melalui virtual, sambil kita evaluasi secara epidemologi masalah PTM untuk SMP," jelas Arief.

Arief menuturkan capaian vaksinasi untuk siswa atau remaja di Kota Tangerang sudah mencapai 50,01 persen dari total 178 ribu jiwa sudah 90 ribu jiwa yang sudah divaksin.

"Kami terus melakukan swiping vaksinasi untuk siswa karena mereka juga ada yang masuk ke dalam data Pcare kota lain," tukas Arief. (*/pur)

Post a Comment

0 Comments