![]() |
Gubernur Banten H. Wahidin Halim usai meresmikan pembangunan Jembatan Ciberang sampaikan rasa duka cita. (Foto: Istimewa) |
"Saya turut berbela sungkawa untuk keluarga korban
kebakaran Lapas Kelas I Dewasa Tangerang," ungkap Gubernur WH usai
meresmikan dimulainya Pembangunan Jembatan Ciberang di Kampung Muhara, Desa
Ciladaeun, Kecamatan Lebak Gedong, Kabupaten Lebak (8/9/2021).
Terpisah, Wakil Gubernur Andika Hazrumy juga menyatakan
turut berbela sungkawa untuk keluarga korban usai menghadiri Rapat Paripurna
DPRD Banten tentang Jawaban Fraksi atas Nota Pengantar Gubernur Rancangan APBD
2021 Perubahan, di gedung DPRD Banten, Kota Serang, Rabu (8/9/2021).
Andika meminta semua pihak menahan diri untuk tidak
berspekulasi tentang penyebab dan peristiwa kebakaran yang menelan korban jiwa
sebanyak 41 narapidana di lapas tersebut.
"Atas nama pribadi dan mewakili Pemprov Banten, saya
turut berbela sungkawa kepada keluarga korban," ujar Andika kepada pers
Andika meminta semua pihak menahan diri untuk tidak
berspekulasi tentang penyebab dan peristiwa kebakaran tersebut. Peristiwa
tersebut sebagai musibah yang tidak diinginkan semua pihak.
Andika mengatakan Pemprov Banten siap berkoordinasi dengan
pihak berwenang terkait, dalam hal ini Dirjen Pas Kemenkumham melalui Kanwil
Kemenkumham Banten kaitannya dengan upaya penampungan para narapidana di lapas
tersebut. "Tapi, saya kira kalau terkait itu kan tidak bisa sembarangan.
Prinsipnya sebagai Pemda kami siap," imbuhnya.
Andika mengaku Pemprov Banten siap berkoordinasi dengan
Pemda dari daerah asal korban, khususnya yang berasal dari Provinsi Banten,
kaitannya dengan pemulangan jenazah para korban ke rumah duka masing-masing.
"Kalau memang dibutuhkan, kami siap berkoordinasi dengan Kabupaten dan Kota
untuk pemulangan jenazah korban," ujarnya.
Meski begitu, Andika mengaku Pemprov Banten belum
mendapatkan laporan data pasti terkait korban yang berasal dari wilayah
Provinsi Banten tersebut. "Saya kira pihak berwenang terkait sedang
melakukan proses verifikasi dan konfirmasi terlebih dahulu untuk memastikan
data-data tersebut," katanya.
Untuk diketahui, Blok C2 Lapas Klas I Dewasa terbakar pada
Rabu (8/9/2021) dini hari. Dari peristiwa itu, 122 warga binaan menjadi korban
atas insiden kebakaran itu. Sedikitnya, 41 WBP meninggal dunia, delapan orang
dalam kondisi luka berat dilarikan ke rumah sakit, 72 WBP lainnya menjalani
perawatan di klinik Lapas Tangerang karena luka ringan. (*/pur)
0 Comments