![]() |
Andra Soni ketika divaksin. (Foto: Istimewa) |
Wahidin mengatakan pada saat itu, ketua DPRD Banten Andra
Soni baru selesai melakukan vaksinasi. Namun sejumlah wartawan yang merasa
tidak mendapatkan foto seolah-olah tidak percaya bahwa ada sejumlah pejabat
dilakukan vaksinasi.
"Sejumlah wartawan yang merasa belum mendapatkan foto,
meminta diulang penyuntikannya dan dilakukan pengambilan foto. Hal itu
mengherankan masa harus disuntik dua kali karena alasan belum terfoto,” ujar
Wahidin saat ditemui di rumah dinasnya di Kota Serang, Jumat (15/1/2021).
Sejumlah sahabat-sahabat wartawan seolah tidak percaya, kata
WH, bahkan sampai ada yang curiga isinya bukan vaksin. “Lalu saya bawa boxnya
tapi tetap saja ada yang tidak percaya dan tetap meminta disuntik ulang,” ucap Wahidin.
Gubernur Banten yang akrab disapa WH itu menjelaskan untuk
membatasi orang yang masuk ke raungan vaksinasi. “Dalam pelaksanaan vaksinasi
harus mengikuti standar protokol kesehatan seperti menjaga jarak,” tutur
Gubernur.
Menurutnya, jika semua orang dibebaskan untuk masuk ke
rungan tersebut akan membuat kerumunan masa dan melanggar protokol kesehatan.
"Soal sulitnya sejumlah sahabat-sahabat wartawan
mengambil foto pada saat dilakukan suntik vaksin ke sejumlah pejabat daerah itu
karena ada protokol kesehatan yang harus dipatuhi. Di samping itu ruangan dan
tempatnya terbatas, tetapi mereka (wartawan) masih tetap tidak percaya, mereka
bilang tidak percaya, ya saya bilang
kalau tidak percaya ya sudah,” ujarnya.
Selain untuk menjaga protokol kesehatan, penyelenggara telah
menyediakan ruang buat media yang dilengkapi TV monitoring yang dapat
menyaksikan pelaksaan vaksinasi kepada sejumlah pejabat tersebut.
“Selain itu khusus untuk kepala Daerah yang Perempuan kan
perlu dijaga karena perlu mengangkat lengan bajunya. Sehingga di TV Monitor di
tutup sementara,” ungkap WH.
WH mengaku mendapatkan laporan dari Bupati Tangerang ada beberapa
orang wartawan dari media TV sudah diperkenankan masuk dan mengambil gambar
pelaksanaan vaksinasi tersebut. Sedangkan untuk media lainnya telah disediakan
foto dari Humas Pemda.
Sebelumnya, telah beredar video dan pemberitaan soal
terjadinya kisruh sejumlah wartawan dengan sejumlah pejabat daerah Banten pasca
dilakukannya penyintikan vaksin pertama tersebut.
Informasi yang diperoleh pada pencanangan Vaksinasi Covid-19, secara berurutan dilakukan penyuntikan vaksin kepada Sekda Provinsi Banten Al Muktabar, Kadinkes Provinsi Banten dr Ati Pramudji Hastuti, Ketua DPRD Provinsi Banten Andra Soni, Kajati Provinsi Banten Asep Nana Mulyana, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, Walikota Tangerang Arief R Wismansyah, Bupati Pandeglang Irna Narulita, Bupati Serang Rt Tatu Chasanah, serta Wakil Bupati Lebak. (*/pur)
0 Comments