Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Pembobol Mesin ATM Dengan Modus Cabut Steker, Dibekuk Polisi

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary 
Syam Indradi perlihatkan barang bukti. 
(Foto: Istimewa)  




NET - Polisi membekuk FE, 23, usai membobol mesin ATM (Anjugan Tunai Mandiri) di salah satu minimarket di Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang. Dalam menjalankan aksinya, FE ditemani B dan H yang berhasil melarikan diri saat dikepung warga. B dan H kini sudah ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO) dan sedang dalam pengejaran.

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menerangkan para pelaku awalnya berpura-pura mengambil uang di mesin ATM. Kartu yang digunakan adalah kartu ATM milik salah satu tersangka.

"Saat melakukan transaksi tarik tunai sebesar Rp 1,2 juta, mesin ATM berbunyi lalu pelaku mematikan aliran listrik dengan mencabut steker mesin ATM," ujar Ade saat konferensi pers di kantor Polsek Cisoka, Selasa (8/12/2020).

Saat mesin ATM mati, kata Ade, para pelaku  mengambil uang di dalam mesin ATM menggunakan alat pinset. Melalui alat pinset itu, para pelaku menjepit uang lalu menariknya melalui lubang keluar uang dari mesin ATM.

Menurut Kapolsek, usai mengambil uang, para pelaku menghidupkan kembali mesin ATM lalu mengulangi hal yang sama sebanyak 3 kali. Dengan modus itu, saldo yang ada kartu ATM pelaku tidak berkurang.

"Aksi para pelaku kemudian dipergoki salah stau pengunjung minimarket yang langsung meneriaki para pelaku," ujar Ade.

Para pelaku yang panik langsung berusaha melarikan diri. Sementara warga yang mendengar teriakan langsung mengepung para pelaku. Saat itulah, salah satu tersangka FE berhasil ditangkap warga, kata Ade.

"Atas peristiwa itu, pihak bank mengalami kerugian sebesar hingga Rp 3.750.000," terang Ade.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, kata Ade, pelaku menjalalani pemeriksaan di kantor Polsek Cisoka. Pelaku diancam Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara.

"Pelaku lainnya, kami kejar terus dan kasus ini masih terus dikembangkan," pungkas Ade. (*/pur)

Post a Comment

0 Comments