Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah dan Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar hadir dalam mediasi dipimpin wakil KPK. (Foto: Istimewa) |
Mediasi dihadiri oleh Presiden Direktur Angkasa Pura II
Muhammad Awaluddin, Kepala Kantor Wilayah (Kakorwil) KPK II Asep Rahmat Swanda,
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar, dan Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah membahas penataan dan pemanfaatan aset milik
Bandara Soekarno Hatta oleh pemerintah daerah baik Kabupaten Tangerang maupun
Kota Tangerang
Di sela-sela pertemuan tersebut, Asep Rahmat Suwanda
mengatakan pertemuan ini merupakan optimalisasi aset tanah milik PT AP II yang
dimanfaatkan oleh Pemda Kota maupun Kabupaten Tangerang.
Asep berharap dengan kehadiran semua pemangku kepentingan
bisa menghasilkan kebijakan yang nanti bisa lebih dibahas secara detail, dan
menyelesaikan permasalahan yang ada.
Muhammad Awaluddin, Presiden Direktur AP II menjelaskan
terkait masalah optimalisasi aset tanah milik PT AP II yang dimanfaatkan oleh
Pemda Kota maupun Kabupaten Tangerang merupakan momen yang penting agar
permasalahan ini bisa terselesaikan karena proses ini sudah cukup lama.
"Kita sama-sama cari solusinya di pertemuan ini, dan
pembahasan ini, saya rasa akan terus berlanjut untuk menuntaskan masalah ini. Kita
mencari mekanisme yang tepat sesuai dengan peraturan," pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Tangerang meminta masterplan dan grand
design bandara untuk ke depannya untuk tata ruang agar tidak bentrok dan sesuai
dengan Masterplan Bandara.
"Kami butuh sekali masterplannya itu, perlu diperjelas
dan dipertegas, agar pembangunannya bisa selaras dan semoga pembahasan
selanjutnya bisa lebih ke teknis dan rinci agar permasalahan ini bisa segera
tuntas," ucap Zaki.
Hal senada diungkapkan oleh Walikota Tangerang Arif
Wismansyah, dengan opsi-opsi yang ditawarkan oleh AP II, berharap kalau bisa
hari ini bisa selesai tanpa berkepanjangan dan menuntaskan permasalahan yang
sudah bertahun-tahun tak kunjung selesai. (bah)
0 Comments