Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Prihatin Dampak Covid-19, Kapolsek Sunda Kelapa Berikan Bantuan

Kapolsek Kawasan Sunda Kelapa Kompol
Armayni menyerahkan makan kepada warga.
(Foto: Dade Fachri/TangerangNet.Com)




NET - Polsek Kawasan Sunda Kelapa saat kehidupan yang prihatin dampak virus corona (Covid-19), memberikan bantuan ratusan nasi bungkus, paket beras lima kilogram, mie instan, dan masker pada Ojol (Ojek Online), ojek sepeda ontel, buruh kerja pelabuhan dan warga sekitar Pelabuhan Kawasan Sunda Kelapa, Jumat (10/4/2020), di Jakarta Utara.

"Sebelum memberikan bantuan itu,  diengimbau para penerima bantuan di semprot tangannya dengan sanitizer dan juga untuk selalu pakai masker. Sangat prihatin dengan kejadian virus korona atau kovid-19 ini," ujar Kapolsek Kompol Armayni.

Kelapa Polres Pelabuhan Tanjung Priok, kata Armayni, peduli dengan saudara kita yang mempunyai  profesi sebagai ojek online karena dengan adanya virus yang sangat luar biasa penularannya.

Armayni mengungkapkan harus benar-benar dijaga jarak antar teman yang lainnya. Sedangkan ojek online itu biasanya mengangkut penumpang, sekarang ini banyak bekerja di rumah dan tidak ke luar rumah. Orderan mereka sehingga tidak ada.

“Di situlah, kami peduli kepada mereka dengan memberikan sedikit bantuan dalam bentuk sembako maupun nasi bungkus. Kami memberikan karena kepedulian dengan Saudara kita yang berprofesi sebagai ojek online ini,” ucap Armayni.

Begitu juga dengan ojek ontel atau sepeda. “Untuk penggunaan masker tadi, kami bagikan kepada mereka karena banyak juga ojek online ini yang belum menggunakan masker. Jadi, kami tadi mengimbau untuk menggunakan masker yang tadi diberikan. Sehingga benar-benar bermanfaat untuk mereka," ungkap Armayni.

Armayni mengungkapkan kepada ojek online dengan diberlakukannya pada 10 April 2020 Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sehingga ojek online memang tidak bisa dan diimbau untuk tidak membawa penumpang karena jaraknya berdekatan. Sementara, kita diminta untuk sosial ditansing atau menjaga jarak.

“Kami tadi menyarankan ojek online tetap bekerja tapi menerima orderan ya mungkin orang yang mau pesan makanan atau ngantar barang. Mereka tetap bekerja tapi harus menjaga jarak dan melaksanakan PSBB yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Kami mengimbau kepada ojek lain khususnya sekalian melaksanakan apa yang menjadi kebijakan pemerintah tersebut,” tutur Armayni.

Sementara itu, Selamet Riyadi, 58 pengojek sepeda ontel asal Pekalongan, Jawa Tengah, mengatakan banyak terima kasih pada Kapolsek, atas pemeberian bantuan beras dan nasi bungkus ini. “Apalagi sekarang sepi tidak ada penumpang akibat wabah virus Corona,” ujar Selamet.

Pada saat pemberian bantuan itu, Kapolsek Kompol Armayni yang didampingi Waka Polsek AKP William Nitalessy, Kanit Samapta AKP Safari, Kanit Lantas AKP Devi Yuniarto dan Kanit Intel Iptu Yuyun  Suryana dan anggota Polsek Kawasan Sunda Kelapa, memberikan bantuan secara langsung. (dade)

Post a Comment

0 Comments