Kapolsek Kawasan Sunda Kelapa Kompol Armayni menyerahkan makan kepada warga. (Foto: Dade Fachri/TangerangNet.Com) |
NET - Polsek Kawasan Sunda Kelapa saat kehidupan yang
prihatin dampak virus corona (Covid-19), memberikan bantuan ratusan nasi
bungkus, paket beras lima kilogram, mie instan, dan masker pada Ojol (Ojek
Online), ojek sepeda ontel, buruh kerja pelabuhan dan warga sekitar Pelabuhan
Kawasan Sunda Kelapa, Jumat (10/4/2020), di Jakarta Utara.
"Sebelum memberikan bantuan itu, diengimbau para penerima bantuan di semprot
tangannya dengan sanitizer dan juga untuk selalu pakai masker. Sangat prihatin
dengan kejadian virus korona atau kovid-19 ini," ujar Kapolsek Kompol
Armayni.
Kelapa Polres Pelabuhan Tanjung Priok, kata Armayni, peduli
dengan saudara kita yang mempunyai
profesi sebagai ojek online karena dengan adanya virus yang sangat luar
biasa penularannya.
Armayni mengungkapkan harus benar-benar dijaga jarak antar
teman yang lainnya. Sedangkan ojek online itu biasanya mengangkut penumpang,
sekarang ini banyak bekerja di rumah dan tidak ke luar rumah. Orderan mereka
sehingga tidak ada.
“Di situlah, kami peduli kepada mereka dengan memberikan
sedikit bantuan dalam bentuk sembako maupun nasi bungkus. Kami memberikan karena
kepedulian dengan Saudara kita yang berprofesi sebagai ojek online ini,” ucap
Armayni.
Begitu juga dengan ojek ontel atau sepeda. “Untuk penggunaan
masker tadi, kami bagikan kepada mereka karena banyak juga ojek online ini yang
belum menggunakan masker. Jadi, kami tadi mengimbau untuk menggunakan masker yang tadi diberikan.
Sehingga benar-benar bermanfaat untuk mereka," ungkap Armayni.
Armayni mengungkapkan kepada ojek online dengan
diberlakukannya pada 10 April 2020 Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB),
sehingga ojek online memang tidak bisa dan diimbau untuk tidak membawa
penumpang karena jaraknya berdekatan. Sementara, kita diminta untuk sosial
ditansing atau menjaga jarak.
“Kami tadi menyarankan ojek online tetap bekerja tapi menerima
orderan ya mungkin orang yang mau pesan makanan atau ngantar barang. Mereka tetap
bekerja tapi harus menjaga jarak dan melaksanakan PSBB yang sudah ditetapkan
oleh pemerintah. Kami mengimbau kepada ojek lain khususnya sekalian
melaksanakan apa yang menjadi kebijakan pemerintah tersebut,” tutur Armayni.
Sementara itu, Selamet Riyadi, 58 pengojek sepeda ontel asal
Pekalongan, Jawa Tengah, mengatakan banyak terima kasih pada Kapolsek, atas
pemeberian bantuan beras dan nasi bungkus ini. “Apalagi sekarang sepi tidak ada
penumpang akibat wabah virus Corona,” ujar Selamet.
Pada saat pemberian bantuan itu, Kapolsek Kompol Armayni
yang didampingi Waka Polsek AKP William Nitalessy, Kanit Samapta AKP Safari,
Kanit Lantas AKP Devi Yuniarto dan Kanit Intel Iptu Yuyun Suryana dan anggota Polsek Kawasan Sunda
Kelapa, memberikan bantuan secara langsung. (dade)
0 Comments