Dr. Hj. Enjarlis Yardi, MT (Foto: Istimewa/koleksi pribadi) |
REYNHARD Sinaga divonis pengadilan
Inggris dipenjara seumur hidup setelah memperkosa ratusan pria dengan
membiusnya terlebih dahulu menggunakan obat Gamma-hidroksibutirat (GHB).
Reynhard Sinaga dijatuhi hukuman
penjara seumur hidup karena melakukan pemerkosaan dan serangan seksual terhadap
48 pria di Kota Manchester, Inggris.
Polisi percaya dia menggunakan
minuman keras yang dicampur GHB untuk membuat korbannya tidak sadar sebelum
memerkosa.
Lantas apakah itu GHB?
Penulis mencoba menjelaskan
tentang Gamma hydroxybutyrate (GHB). GHB mempunyai nama kimia yang banyak sekali
di antaranya diberi nama 4-Hydroxybutanoate, Acide Gamma-Hydroxybutyrique,
Gamma Hydroxy-Butyrate de Sodium, Gamma Hydroxybutyrate Sodium dan lainnya. GHB
mempunyai rumus molekul C₄H₈O₃ secara alami ditemukan dalam otak dan area lain
dari tubuh.
Secara biologi GHB dapat diperoleh melalui proses fermentasi misalnya
pada fermentasi buah anggur dihasilkan GHB dalam jumlah yang kecil dan tidak
memberikan efek psikoaktif. Sedangkan secara kimia GHB dapat disintesis secara
sederhana, tapi sangat berbahaya secara hukum dan pengetahuan kimia organik
harus cukup baik.
Menurut penulis, cara paling
sederhana untuk menghasilkan GHB adalah melalui proses hidrolisis lakton atau
ester, dengan menggunakan katalis asam atau basa dengan reaksi eksotermis. Senyawa turunan dari GHB dapat berupa senyawa
Natrium GHB, Kalium GHP, Calsium GHB dan Magnesium GHB. GHB Larut dalam air,
metanol, etanol, aseton, eter, dan benzene.
Penggunaan GHB biasanya untuk
narkolepsi atau alkoholisme. Dahulu GHB terdapat dalam bentuk suplemen makanan,
tapi saat ini di Amerika sudah dilarang pemasaran sejak tahun 1990 karena
masalah keamanan. Namun demikian, produksi secara rahasia dan penjualan GHB
terus berlanjut melalui media di internet. Ketertarikan orang pada GHB
disebabkan GHB dianggap sebagai obat "pemerkosaan". Bentuk resep GHB
tetap tersedia, tetapi melalui resep dokter.
Di kalangan kedokteran, GHB
digunakan untuk pasien yang mengalami depresi, untuk menurunkan berat badan,
pembentukan otot, dan menghilangkan beberapa gejala fibromyalgia termasuk
nyeri, kelelahan, dan bermasalah dengan tidur. Orang yang kecanduan alkohol
atau narkotika kadang-kadang menggunakan GHB untuk membantu mereka mengelola
gejala penarikan. Ini juga digunakan untuk menyebabkan gairah seksual.
Bisa jadi si Reynhard Sinaga
menggunakan GHB berkaitan dengan gairah seksual. Ketika si korban atau si Reynhard
mengkonsumsi GHB, gairah seksnya bangkit sehingga terjadilah perbuatan
terlarang itu.
Bentuk resep GHB telah disetujui
oleh Badan Pengawasan Obat dan Makanan AS (FDA) untuk pengobatan narkolepsi,
gangguan tidur yang disebabkan oleh ketidakmampuan otak untuk mengatur siklus
tidur-bangun. Orang dengan narkolepsi mengalami serangan tidur siang yang tak
tertahankan. Mereka juga dapat mengalami masalah kontrol otot, kelumpuhan, dan
halusinasi.
Atau si korban setelah menenggak
GHB sehingga tertidur pulas sehingga si Reynhard bebas bertindak dan berbuat
sesuai fantasinya. Sementara si korban dalam keadaan tertidur pulas tidak sadar
ada orang lain sedang menikmati tubuhnya.
GHB tersedia dengan nama generik
sodium oxybate dan nama dagang Xyrem (Orphan Medical) untuk perawatan
kelumpuhan yang terkait dengan narkolepsi. Ini adalah Substansi Terkendali
Jadwal III, yang berarti dokumen tambahan diperlukan ketika obat ini
diresepkan, dan resep untuk obat ini menerima pengawasan khusus dari regulator.
Penyedia layanan kesehatan
menggunakan GHB secara intravena untuk menghilangkan rasa sakit dan mengurangi
tekanan di dalam kepala setelah cedera kepala.
Bagaimana cara kerjanya? Fungsi
alami GHB dalam tubuh untuk memperlambat aktivitas otak selama tidur. GHB
mempengaruhi beberapa jalur saraf di otak, termasuk mengaktifkan sistem penghilang
rasa sakit (opioid) tubuh dan meningkatkan kadar hormon pertumbuhan. (***)
Penulis adalah dosen jurusan Teknik
Kimia, Institut Teknologi Indonesia (ITI), Muncul, Kota Tangerang Selatan, Banten.
0 Comments