Para pengurus dan anggota Kumala saat menjalankan aksi penggalangan dana. (Foto: Istimewa) |
NET - Keluarga Mahasiswa Lebak (Kumala) Perwakilan Sukabumi
melaksanakan aksi penggalangan dana untuk korban bencana banjir bandang di
Kecamatan Cibeber dan Kecamatan Bayah Lebak-Banten. Aksi Kumala tersebut
dilaksanakan di depan Gedung Juang 45, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (12/12/19).
Koordiantor kegiatan Aab Abdullah mengatakan kegiatan ini
sebagai seruan kemanusiaan dan bentuk kepedulain kita terhadap sesama.
"Kita merasa empati terhadap saudara kita yang terkena musibah, maka kami
langsung melaksanakan aksi penggalangan dana," ucap Aab Abdullah.
"Bukan seberapa yang kita hasilkan tapi semoga bisa
membantu saudara kita yang terkena musibah.
Semoga kita sebagai contoh bagi kaum - kaum pergerakan untuk kemudian
terketuk hatinya turun ke jalan sebagai bentuk kepedulian," tutur Aab
Abdullah.
Pada waktu bersamaan, Risa Apriani, Sekretaris Perwakilan
Sukabumi berpendapat kegiatan penggalangan dana ini bersifat insidental, tidak
ada persiapan yang matang.
"Alhamdulilah berkat kekompakan kader dan pengurus Kumala
Perwakilan Sukabumi acaranya berjalan lancar. Semoga ini jadi bukti bahwa kami
akan selalu ada untuk masyarakat, khususnya Lebak," katanya.
Sementara itu, Sujatna Jiwandana selaku Ketua Perwakilan
Sukabumi mengaku akan terus memantau kondisi wilayah yang terkena dampak dan
para korban untuk memastikan agar semua keadaan pulih kembali, dirinya mengaku
setelah penggalangan akan langsung terjun ke lokasi.
"Ya, saya dan kawan-kawan Kumala terus memantau
kondisi, secepatnya jika penggalangan dana ini selesai. Kita akan ke lokasi
untuk memberikan langsung kepada korban," ucap Ketua Kumala Perwakilan
Sukabumi.
Diberitakan sebelumnya, banjir bandang menerjang dua
kecamatan di Kabupaten Lebak, 9 Desember 2019, 4 desa terendam banjir dan
menghanyutkan dua jembatan penyebrangan. (god)
0 Comments