Bupati Zaki Serius Jalankan Program Sekolah Menyenangkan

Baca Juga

Bupati Tangerang Zaki Iskandar (tengah).
(Foto: Istimewa)

NET - Bupati Tangerang Ahmed  Zaki Iskandar mengatakan program Gerakan Sekolah Menyenangkan (GSM) ini merupakan salah satu program unggulan dari 15 program yang ada dan masuk dalam Rencana Pembungunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Tangerang 2019-2023. 

“Untuk menyukseskan program GSM ini, kita perlu beberapa OPD (Organisasi Perangkat Daerah-red) yang terlibat dalam penyempurnaan program GSM. Karena salah satu tujuan dari GSM adalah mengubah mindset para guru dan kepala sekolah,” ujar Zaki di Tigaraksa, Rabu (13/3/2019).

Zaki menjelaskan secara teknis yang sudah dipaparkan oleh Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) terkait program GSM  membanggakan dan puas. Akan tetapi masih perlu kita terus berinovasi dan berupaya untuk membenahi dan memperbaiki, secara bertahap terus berproses agar program ini bisa berjalan konsisten. 

Menurut Zaki, unutk menyukseskan program tersebut perlu melibatkan Badan Perenana Pembangan Daerah (Bappeda), Distanak, Dinkes, Kominfo, Perkim, Aset dan Cipta Karya untuk menyelaraskan program GSM. Oleh karena ke depan kita punya standar bangunan untuk sekolah kita, ke depan kita tidak mau ada lagi sekolah yang sif dua. 

“Saya lebih menyarankan untuk membangun sekolah baru, jangan membuat ruang kelas baru (RKB). Berdasarkan pengalaman, dengan membangun RKB tapi tanahnya tidak bertambah. Justru hal itu malah membuat sekolah menjadi sempit, jangankan untuk olahraga untuk apel saja tidak ada lapangan,” ungkap Zaki.

Zaki mengatakan ke depan perlu difikirkan reward untuk kepala sekolah yang menjalankan program GSM secara konsisten dan mau berinovasi. Jangan sampai overlaping dari kurikulum yang sudah baku, jangan sampai mengabaikan kewajibannya.

"Secara bertahap akan kita perbaiki dan terus sempurnakan program GSM ini. Ke depan, kita lebih fokus menyeluruh dan intens agar program ini benar-benar dapat berjalan secara berkesinambungan dan konsisten," harap Zaki.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tangerang Hadisa Mahsur dalam expos di hadapan Bupati mengatakan GSM ini adalah Gerakan Sekolah menyenagkan. Gerakan ini merupakan akar rumput yang berusaha mengembalikan ajaran Ki Hajar Dewantara yaitu sekolah merupakan taman yang menyenangkan.

“Mulai Oktober 2018 gerakan ini sudah kita laksanakan dan sudah 20 Sekolah Menengan Pertama (SMP) dan 50 Sekolah Dasar (SD) sebagai Pilot Project dan akan terus kita kembangkan ke seluruh sekolahan SD dan SMP di Kabupaten Tangerang,” tutur Hadisa Mahsur. (ran)