Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy saat berkunjung ke Dinas Pendidikan Banten beberapa waktu lalu. (Foto: Istimewa) |
NET – Pasca
Gubernur Banten H. Wahidin Halim sidak,
Wakil Gubernur Andika Hazrumy langsung
menginstruksikan agar Kamis (8/6/2017) pagi sistem online untuk penerimaan
peserta didik baru (PPDB) harus bisa sudah diakses. "Jangan sampai kembali
ke sistem manual. Hal ini untuk menghindari pungutan. Maka tidak ada lagi tawar
menawar, besok (Kamis-red) pagi PPDB online harus sudah bisa diakses,"
ujar Andika.
Gubernur dan Wakil Gubernur dan sejumlah perangkat
daerah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten
terus berkeliling ke sejumlah daerah di Banten, dalam kegiatan Safari Ramadhan.
Wakil Gubernur Andika Hazrumy berbuka puasa dan shalat tarawih bersama
masyarakat di Pejaten, Kramatwatu, Kabupaten Serang, Rabu (7/6/2017) malam.
Di hadapan masyarakat setempat, Wakil Gubernur (Wagub)
meminta agar para wali murid bisa lebih tenang dan bersabar menghadapi
persoalan penerimaan peserta didik baru (PPDB) online yang belakangan ramai.
Andika akan segera memanggil kepala OPD (organisasi perangkat daerah) khususnya
pejabat teknisnya.
"Saya akan panggil kepala OPD dan pejabat
teknisnya. Kemelut PPDB online harus segera tuntas. Mudah-mudahan sesegera
mungkin bapak dan ibu sudah bisa mendaftar secara online," ujar Andika
usai melaksanakan shalat tarawih bersama warga dalam Safari Ramadhan Pemprov
Banten di Mesjid Nurul Muhtadin, Kramatwatu, Rabu (7/6/2017) malam.
Andika yang
akrab disapa Aa itu menjelaskan
pemanggilan terhadap pejabat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Banten merupakan pelaksanaan dari Tupoksinya
yakni pengawasan dan pembinaan terhadap aparatur sipil negara (ASN). "Nah,
mainset IT (Informasi Teknologi-red) itu
atau secara umum bekerja tidak sekadar
jalan, tidak sekadar bekerja tapi harus dilihat dulu infrastrukturnya, harus
dipersiapkan dengan matang. Awas hati-hati, urusan ini berkaitan dengan hajat
orang banyak. Seperti kata Pak Gubernur, jangan main-main dengan masalah
ini," tandas Andika.
Andika berbuka puasa dan menunaikan shalat tarawih
berjamaah di mesjid tersebut. Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Serang Ratu
Tatu Chasanah dan Wakil Bupati Serang Panji Tirtayasa.
Sebelumnya, Selasa (6/6/2017) pukul 23.00 WIB
Gubernur Provinsi Banten Wahidin Halim (WH) melakukan inspeksi mendadak
(Sidak) ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Banten
menyikapi keluhan masyarakat perihal down server dan tak bisa diaksesnya pendaftaran
online. Kedatangan Gubernur secara mendadak itu kontan membuat kaget sejumlah operator PPDB 2017
yang sedang berada di ruangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di Kantor Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP-3B),
Curug, Banten.
Setibanya di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, WH langsung
memasuki ruangan. Ia sempat bertanya perihal permasalahan server PPDB Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Banten yang sempat down alias eror sehingga banyak dikeluhkan
masyarakat yang ingin anaknya masuk di Sekolah Menengah Kejuruan/Sekolah
Menengah Atas (SMK/SMA) Negeri pada
tahun ajaran baru 2017 ini.
Diketahui juga, permasalahan server yang sempat
down, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan telah meminta Dinas
Komunikasi Informasi untuk melakukan backup dan mengantisipasi dengan
mengalihkan pendaftaran secara manual di sekolah masing-masing. (*/ril)
0 Comments