Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Arief Usulkan Pelimpahan Pajak Kendaraan ke Pemerintah Kota

Ilustrasi kendaraan melintas di jalan raya.
(Foto: Istimewa)  
NET – Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah mengusulkan kepada Pemerintah pusat agar pajak kendaraan bermotor bisa dialihkan pengelolaannya ke Pemerintah kota.

"Kendaraan bermotor itu paling banyak di kota tapi PAD (Penghasilan Asli Daerah-re)-nya masuk ke provinsi. Jadi kalau bisa pajak kendaraan bermotor itu, dialihkan ke pemerintah daerah" ujar  Walikota Tangerang yang disampaikan oleh Humas Pemkot Tangerang, Jumat (25/11/2016).

Disebutkan Walikota Tangerang menyampaikan hal tersebut saat  hadir dalam rapat koordinasi Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di Hotel Grand Wahid, Salatiga, Jawa Tengah. Dalam acara tersebut hadir  perwakilan dari Kementrian Pemberdayaan Aparatur Negaran dan Reofrmasi Birokrasi (PANRB), Arief menyampaikan beberapa masalah terkait Struktur Organisasi Tata Kerja (SOTK)  baru yang telah disahkan dan juga kaitan dengan pelaksanaan sistem e-government di Indonesia.

"Sebaiknya ada 1 lembaga khusus yang menangani kaitan dengan pelaksanaan e-government, karena ada sekitar 30.000 aturan yang rawan untuk dimultitafsirkan" tutur Arief.

Selain itu, Arief berharap  adanya kemudahan dalam regulasi untuk mempermudahkan dan mempercepat jalannya sistem birokrasi serta pembangunan yang ada di daerah.

Hal itu juga disampaikan oleh Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, selaku ketua dewan pengurus nasional APEKSI. Pemerintah daerah merasa kesulitan menyusun SOTK lantaran ada beberapa regulasi yang dirasa tumpang tindih.

"Kami merasakan ada tumpang tindih pada persoalan ini. Karena pada saat kami sudah menyelesaikan peraturan daerah OPD (Organisasi Perangkat Daerah-red), baru ada surat dari LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah-red) yang menyebutkan bahwa ULP (Unit Layanan Pengadaan-red) harus berbentuk badan," ujar Airin.

Untuk itu, kata dia, persoalan tersebut harus dibahas lebih dalam guna mencarikan jalan keluarnya. (man)

Post a Comment

0 Comments