Gubernur dan Wakil Hasil Pilkada 2015, Dilantik Presiden Jokowi di Istana Negara

Baca Juga

Tjahjo Kumolo: Bupati dan Walikota dilnatik minggu depan.
(Foto: Dade, TangerangNET.Com)  

NET - Presiden RI Joko Widodo melantik 7 Gubernur terpilih dan wakilnya hasil Pilkada serentak 2015. Pelantikan ini mengacu pada Undang-undang No.8 Tahun 2015 tentang Pilkada Pasal 163, bahwa pelantikan Gubernur berlangsung di Istana Negara.

Sedangkan tujuh Gubernur dan wakil Gubernur yang dilantik itu, antara lain: Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor dan wakilnya Rudi Resnawan, Gubernur Jambi Zumi Zola dan wakilnya Fachrori Umar, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno dan wakilnya Nasrul Abit, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dan wakilnya Steven Octavianus, Gubernur Kepulauan Riau Muhammad Sani dan wakilnya Nurdin Basirun, Gubernur Kalimantara Utara Irianto Lambrie dan wakilnya Udin Hianggio, dan Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti dan wakilnya Rohidin Mersyah.

Sedangakn untuk pelantikan Bupati dan Walikota basil Pilkada serentak akan dilaksanakan di Ibukota Provinsi masing-masing daerah. Pelantikan itu akan dipimpin langsung Gubernur atau wakilnya pada Rabu (17/2/2016) mendatang.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo mengatakan nantinya seluruh Kepala Daerah yang baru dilantik, akan mendapatkan pelatihan dan pembekalan untuk mendukung pelaksanaan tugas.

"Setelah itu para kepala daerah ini akan di undang ke istana negara untuk mendapat pengarahan dari Presiden dan sejumlah Kementerian terkait," ujar  Tjahjo kepada wartawan, Jumat (12/2/2016) di Jakarta.

Oleh karena itu, setelah sah menjabat sebagai kepala daerah definitif, maka para istri Gubernur tersebut secara langsung terpilih sebagai Ketua Tim Penggerak PKK di Provinsi. Pelantikan ketujuh istri Gubernur itu dilaksanakan di Kemendagri tak lama setalah acara pelantikan Gubernur di Istana Negara.

Tjahjo menjelaskan pasangan gubernur dan wakil gubernur yang barusan dilantik di Istana Negara, juga akan hadir sebagai tamu undangan. "Setelah pelantikan, Kemendagri memang menjadwalkan pelantikan Ketua Tin Penggerak Provinsi," ujarnya. (dade)