Shaleh MT, saat mendaftar Balon Walikota di kantor DPC PDIP. (Foto: Erwin Silitonga, TangerangNET.com) |
NET - Bakal Calon Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Shaleh MT berkeinginan
untuk penganangan sampah di Tangsel tidak menggunakan Anggaran Pendapatan
Belanja Daerah (APBD).
Shaleh MT mengatakan untuk mengatasi sampah, dirinya akan mencari investor dari luar negeri. Sedangkan APBD digunakan untuk mengatasi pembangunan di Tangsel.
"Saat ini, saya sudah memiliki investor
mengenai sampah. Jadi, bila saya nanti terpilih menjadi walikota, mereka akan diikat untuk kerjasama masalah penanganan sampah,"
ungkap Shaleh kepada wartawan, saat mendaftarkan ke kantor DPC PDIP Tangsel, Senin (20/4/2015).
Namun untuk merealisasikan kerjasama tersebut,
Shaleh MT mengakui harus menunggu keputusan dari partai. Selain itu, menunggu
hasik survey dari masyarakat, apakah masih
mengangkat namanya menjadi Walikota Tangsel. "Ini semua masih menunggu keputusannya. Namun bila terpilih, saya akan menepati janji untuk tidak menggunakan dana APBD
Tangsel," ungkap Shaleh.
Menurut mantan Pjs Walikota Tangsel itu, masalah sampah harus ditangani dengan baik, karena sampah bisa
menimbulkan penyakit bagi masyarakat. Apalagi tempat pembuangan akhir (TPA) sampah di Tangsel masih
kurang. "TPA di Cipuecang masih kurang, sehingga warga Tangsel sangat sulit untuk membuang
sampah,"jelasnya.
Bila
melakukan kerjasama dengan pihak investor, nantinya lahan sampah di Tangsel di perluas dan masyarakat tidak repot lagi untuk
membuang sampah ke mana. "Ini adalah tugas saya untuk menangani. Selain itu, pelebaran jalan dan pembangunan yang saya
proritaskan," janji Shaleh. (win)
0 Comments