 |
| Wakil Walikota Tangerang H. Maryono Hasan memakaikan jaket kepada mahasiswi tanda mengikuti KKN UMT. (Foto: Istimewa) |
Wakil Walikota Tangerang mengatakan KKN merupakan sarana
penting dalam membentuk karakter kepemimpinan, empati sosial, serta penguatan
kontribusi nyata mahasiswa kepada masyarakat.
“Program KKN adalah wujud dari sinergi antara dunia akademik
dan pembangunan berbasis partisipasi masyarakat. Mahasiswa diharapkan tidak
hanya hadir sebagai pelaksana kegiatan, tetapi juga sebagai inisiator dan
penggerak perubahan di lingkungan tempat mereka mengabdi,” ujar Maryono.
Maryono mengapresiasi tema yang diangkat pada pelaksanaan
KKN tahun ini, yaitu “Penguatan UMKM Ramah Lingkungan untuk Pembangunan Ekonomi
Berkelanjutan”. Tema tersebut sejalan dengan prioritas pembangunan ekonomi
Pemerintah Kota Tangerang, yang menekankan aspek keberlanjutan dan pemberdayaan
pelaku usaha kecil.
“Kehadiran mahasiswa di lapangan dapat memberikan
pendampingan, wawasan, dan inovasi kepada pelaku UMKM agar dapat bertumbuh
secara mandiri dan beradaptasi dengan era digital, tanpa meninggalkan
kepedulian terhadap lingkungan,” jelasnya.
Maryono berharap agar para mahasiswa dapat menjalankan tugas
KKN dengan penuh tanggung jawab, menjunjung etika, serta menjaga nama baik
institusi dan daerah asal.
“Selamat menjalankan pengabdian. Jadilah duta perubahan yang membumi, bukan hanya berbagi ilmu, tetapi juga belajar dari masyarakat. Jadilah pribadi yang rendah hati, hadirkan solusi, dan tinggalkan jejak perubahan yang berarti bagi masyarakat,” pungkas Wakil Walikota Tangerang.
Rektor UMT Dr. H. Desri Arwen mengatakan mahasiswa yang mengikuti KKN adalah suatu upaya mengenalkan diri kepada masyarakat sekaligus menerapkan ilmu yang digali selama ini di kampus.
"Saya berharap masyarakat merasa kehadiran mahasiswa UMT bermanfaat dalam membawa kebahagian dan kesejahteraan," tutur Desri Arwen. (*/pur)
0 Comments