![]() |
Gubernur Banten Andra Soni dan Menteri Sosial Saifullah Yusuf: Dialog Pilar-pilar Sosial. (Foto: Istimewa) |
Andra Soni mengatakan hal itu usai menghadiri Dialog
Pilar-pilar Sosial di Provinsi Banten bersama Menteri Sosial (Mensos) Saifullah
Yusuf dan Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono di Pendopo Gubernur
Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Jalan Syech Nawawi Al
Bantani, Curug, Kota Serang, Rabu (19/3/2025).
Dikatakan, Pemprov Banten mengajukan lokasi sekolah rakyat
dengan menggunakan dua pola. Yakni mendorong unit sekolah baru yang dibangun
oleh Kemensos dan memaksimalkan sekolah di Provinsi Banten yang sudah ada.
"Intinya, kita berpihak kepada warga miskin supaya
kemiskinan di Banten ini mengalami graduasi. Kita berusaha supaya tidak ada
lagi miskin ekstrem di Provinsi Banten," katanya.
Andra Soni menuturkan Program Sekolah Rakyat seiring dengan
salah satu program prioritas Pemprov Banten, yakni Program Sekolah Gratis bagi
SMA, SMK, SKh dan Madrasah Aliyah negeri dan swasta.
"Sekolah gratis itu target tujuannya bagaimana
anak-anak miskin, itu dapat bersekolah. Dari Kemensos ada sekolah rakyat dan
dari Provinsi Banten ada sekolah gratis," jelasnya.
Sementara, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf berharap di setiap kabupaten/kota minimal
memiliki satu sekolah.
"Kita target kalau bisa tahun ini. Atau tahap kedua
tahun depan. Kita lihat saja, mana yang paling mungkin. Karena sekarang ini,
kalau kurang tiga bulan, tapi ada di Banten ini satu atau dua kita mulai
nanti," jelasnya. (*/pur)
0 Comments