![]() |
Pj Gubernur Banten Al Muktabar hadir pada groundbreaking pembangunan rumah gratris bagi masyarakat berpenghasilan rendah. (Foto: Istimewa) |
Groundbreaking dilakukan langsung oleh Menteri Perumahan dan
Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait. Hadir Wakil Menteri PKP Fahri Hamzah,
Pendiri Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma, Pj Bupati Tangerang Andi Ony
Prihartono serta para tamu undangan yang lainnya.
"Baru saja tadi, kita menyaksikan groundbreaking oleh
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman. Ini sebuah komitmen dari beliau dan
akan memulai pembangunan itu dari Provinsi Banten," ungkap Penjabat (Pj)
Gubernur Banten Al Muktabar.
Di kawasan itu, kata Muktabar, akan dibangun 250 rumah pada
program dan bantuan untuk masyarakat.
"Tadi, kita komunikasikan ada beberapa cluster dalam
pembentukan ekosistem baru di sini. Yang menarik ini kawasan dekat dengan
bandara, nanti bisa menjadi role model," kata Al Muktabar.
"Saya menyampaikan terima kasih kepada Menteri yang
memulainya dari Provinsi Banten," tuturnya.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait
menyampaikan lahan untuk pembangunan rumah gratis tersebut merupakan hibah atau
sumbangan dari PT Bumi Samboro Sukses dengan luas 2,5 hektar. Pembangunan rumah
akan dibantu oleh PT Agung Sedayu Group dan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2
Development melalui Corporate Social Responsibility (CSR).
Dikatakan, setidaknya akan dibangun sebanyak 250 unit rumah
dengan tipe 36 dan luas 60 meter persegi serta akan dilengkapi dengan sejumlah
fasilitas umum lainnya.
"Hari ini, kita groundbreaking program rumah gratis
untuk rakyat," ujarnya.
Ara menuturkan pembangunan rumah gratis itu merupakan upaya
dalam mewujudkan gotong royong untuk penyediaan rumah bagi rakyat.
"Dari kita, untuk kita. Kita rakyat Indonesia. Ini
waktunya kata dan tindakan sama, dengan gotong royong," pungkasnya.
(*/pur)
0 Comments