Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Kafillah Batuceper Juara MTQ Ke-23 Kota Tangerang, Nurdin: Terapkan Dalam Kehidupan

Kafillah yang meraih kemenenangan menerima piala.  
(Foto: Istimewa)  


NET – Kafillah Kecamatan Batuceper menjadi juara umum peringkat pertama pada Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-23 tingkat Kota Tangerang diikuti oleh 745 kafilah dari 13 kecamatan se-Kota Tangerang. Kecamatan Jatiuwung sebagai peringkat kedua, dan Kecamatan Ciledug pada peringkat ketiga.

Penjabat (Pj) Walikota Tangerang Dr. Nurdin mengucapkan selamat kepada para pemenang dan menyampaikan harapannya agar prestasi ini dapat dilanjutkan pada ajang MTQ tingkat Provinsi Banten.

"Kegiatan ini merupakan pemantik agar semangat kita bersama untuk membumikan Al-Qur'an terus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga insya Allah Kota Tangerang senantiasa mendapatkan keberkahan dari Allah SWT," ujar Nurdin, Selasa (22/10/2024).

Bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bersama Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) sukses menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-23 tingkat Kota Tangerang, yang berlangsung selama tiga hari di Taman Elektrik, Kawasan Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Jalan Satria Sudirman.

Alumnus UI itu menyampaikan MTQ ke-23 diharapkan dapat terus menginspirasi umat Islam di Kota Tangerang untuk menegakkan syiar Islam dan menjadi manusia yang rahmatan lil 'alamin.

"Kompetisi ini bukan hanya tentang memperebutkan juara, tetapi juga tentang proses belajar dan meningkatkan kualitas kemampuan. Semoga pengalaman ini menjadi bekal berharga dalam perjalanan hidup kalian ke depan," tuturnya.

Selain itu, Mantan Kepala Pusdatin Kemendagri ini, juga mengatakan penutupan MTQ ini juga bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional, yang menjadi momen penting untuk mengingat kembali peran santri dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

“Hari Santri adalah momentum untuk merefleksikan peran strategis santri dalam pembangunan bangsa, bukan hanya di bidang agama, tetapi juga di berbagai sektor kehidupan seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan sosial,” tukas Nurdin. (*/pur)

Post a Comment

0 Comments