Presiden RI Joko Widodo ketika meresmikan Jembatan Cisadane A dan B, Kota Tangerang. (Foto: Istimewa) |
Presiden Jokowi mengungkapkan Jembatan Cisadane A dan B
tersebut merupakan salah satu dari 37 jembatan Callender Hamilton (CH) di Pulau
Jawa yang harus diganti.
"Revitalisasi ini memang diperlukan karena kita tahu
bahwa jembatan ini telah berusia lebih dari 40 tahun sehingga melewati usia
layanan. Rentan apabila ada beban transportasi dan logistik yang semakin
berat," terang Presiden.
"Selain tentunya untuk meningkatkan aksesibilitas dan
mobilitas barang dan orang di Kota Tangerang," imbuhnya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Nurdin menyampaikan
apresiasinya kepada Pemerintah Pusat atas upaya revitalisasi jembatan yang
menurutnya dapat berdampak pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat di Kota
Tangerang.
"Dengan revitalisasi ini tentunya semakin menambah dan
melengkapi sekaligus meningkatkan fasilitas dan sarana prasarana seperti jalan,
taman ruang terbuka yang sudah lengkap bagus di Kota Tangerang ini," ucap
Nurdin.
"Sehingga diharapkan dapat mendorong percepatan dan
peningkatan aktifitas baik aktfitas perekonomian maupun sosial kemasyarakatan
di Kota Tangerang," tutur Nurdin.
Selain itu, Nurdin berharap agar jembatan tersebut dapat
menjadi ikon sekaligus landmark baru di Kota Tangerang.
"Apalagi letaknya yang strategis yaitu berdekatan
dengan lokasi wisata dan budaya seperti masjid Kali Pasir, Pusat Kuliner Pasar
Lama dan juga gelaran Festival Cisadane yang setiap tahun selalu ditunggu oleh
masyarakat," pungkas Nurdin seraya berharap keunikan jembatan yang
dibangun tanpa tiang penopang tersebut dapat semakin menarik minat pengunjung
dan wisatawan ke Kota Tangerang. (*/pur)
0 Comments