Pj Gubernur Banten Al Muktabar berbincang dengan sesama kepala daerah pada acara itu. (Foto: Istimewa) |
Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo pada Rapat
Koordinasi Nasional (Rakornas) Investasi 2023 di Balai Kartini Jakarta, Kamis (7/12/2023).
Rakornas yang diselenggarakan oleh Kementerian Investasi atau Badan Koordinasi
Penanaman Modal (BKPM) dengan tema Investasi Berkeadilan dan Berkelanjutan yang
dihadiri oleh kepala daerah termasuk Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar.
Al Muktabar mengatakan total realisasi investasi Provinsi Banten
hingga Triwulan ke III Januari sampai dengan September 2023 total Rp. 78,64
Triliun atau 131 persen dari target daerah tahun 2023 Rp. 60 triliun, serta
capaian 94,78 persen dari target nasional tahun 2023 Rp. 82,97 triliun.
"Pola target investasi yang sudah ada kita rawat agar
bisa berkelanjutan dan terjadinya hilirisasi. Kita membuka ruang untuk
berinvestasi melihat posisi geografis kita sangat strategis, infrastruktur yang
memadai, dukungan kawasan industri, jaminan investasi, pelayanan online 24 jam,
dan masih banyak lagi," ungkapnya.
Al Muktabar mengatakan terdapat relevansi kinerja pemerintah
daerah dengan investasi seperti kemudahan berusaha, regulasi perizinan, dan
stabilitas daerah. Dengan hal itu diyakini para investor berminat untuk
berinvestasi di Provinsi Banten baik Penanaman Modal Asing (PMA) maupun Penanaman
Modal Dalam Negeri (PMDN).
Selain itu, kata Al Muktabar, pihaknya berupaya mendorong
peningkatan minat berinvestasi di Provinsi Banten serta arah kebijakan
pembangunan di bidang investasi Rencana Umum Penanaman Modal (RUPM) dan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang terintegrasi dan berkesinambungan
baik pusat maupun daerah.
"Dapat kita lihat kemampuan fiskal kita yang sangat
baik. Menjadi modal dasar kita untuk mendorong investor berminat berinvestasi di
Provinsi Banten," tuturnya.
"Kita sangat memerlukan dukungan, kolaborasi dan
sinergitas dari pemerintah pusat seperti Kemendagri, Kementerian ATR/BPN, juga
Kementerian LHK untuk kerja sama multipihak (pentahelix) untuk mempermudah agenda
kerja berinvestasi di Provinsi Banten," ucapnya.
Di lokasi yang sama Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Banten
Virgojanti mengatakan pihaknya saat ini sedang mengonsep inovasi strategi
menarik minat investor. Mengemas keunggulan investasi di Provinsi Banten dalam
menumbuhkan minat investasi. Melalui identifikasi data/informasi yang
mengintegrasikan identitas brand investasi penanaman modal dengan profil target
pasar. Dikolaborasi ke dalam pengemasan strategi komunikasi sehingga terbangun
persepsi positif dalam mendorong peningkatan minat investasi.
"Inovasi strategi ini sedang kita kaji dengan
stakeholder serta peran-peran profesional melihat wilayah Banten sangat
strategis, realisasi investasi yang sangat baik, peluang dan infrastruktur yang
memadai," ungkapnya. (*/pur)
0 Comments