Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah. (Foto: Istimewa) |
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Kota Tangerang Yeti Rohaeti
menjelaskan penunjukan Walikota sebagai narasumber tersebut tentunya tidak
terlepas dari keberhasilan Pemerintah Kota Tangerang bersama dengan TNI, Polri,
dan Kejaksaan dalam pengendalian inflasi di Kota Tangerang.
"Iya benar Pak Wali (Arief R. Wismansyah-red) diundang
Mendagri menjadi narasumber, untuk mempresentasikan strategi pengendalian
inflasi di Kota Tangerang," ujar Yeti ketika dikonfirmasi wartawan, Senin
(23/1/2023).
"Kota Tangerang bersama Sulawesi Barat merupakan daerah
dengan tingkat inflasi terendah secara nasional," ungkap Yeti.
Sebagai informasi, angka inflasi dari tahun ke tahun di Kota
Tangerang pada 2022 berdasar data Badan Pusat Statistik (BPS) sebesar 4,6
persen yakni angka tersebut masih lebih rendah dibanding angka inflasi nasional
yang sebesar 5,51 persen untuk tahun yang sama.
Menyinggung soal upaya pengendalian inflasi di Kota
Tangerang, Yeti menerangkan Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang bersama dengan Forum
Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) terus bahu-membahu untuk menjaga
stabilitas harga di masyarakat. Caranya, antara lain dengan melakulan 6 langkah
utama yaitu melaksanakan operasi pasar, melakukan pengawasan ke pasar agar
distributor tidak menahan barang, memperlancar pasokan kebutuhan masyarakat,
menyosialisasikan gerakan menanam, merealisasikan BTT, termasuk dukungan
subsidi transportasi.
"Operasi pasar, kita lakukan 11 kali, termasuk bazar
murah di 13 kecamatan. Kita meluncurkan Si Jampang yang menyasar langsung
permukiman warga dengan harga di bawah harga pasar," paparnya.
"Belum lagi bantuan sosial untuk warga kurang mampu dan
subsidi transportasi dengan menggratiskan angkutan Si Benteng dan BRT," pungkasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Walikota Tangerang H. Arief R.
Wismansyah menjelaskan rapat tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan
Presiden RI terkait penanganan inflasi mulai dari tingkat daerah se-Indonesia.
Pemerintah daerah diminta untuk berkolaborasi dengan unsur TNI, Polri, dan
Kejaksaan untuk mengendalikan inflasi.
"Dan rapat besok ini sebagai tindak lanjut dari arahan
Presiden untuk saling berkolaborasi dan berbagi dengan Pemerintah daerah lain
guna menekan angka inflasi nasional, " tukas Arief. (*/pur)
0 Comments