![]() |
Ilustrasi seseorang saat memegang senjata tajam yang akan digunakan. (Foto: Istimewa) |
NET - Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi
Nugroho mengungkap motif pembunuhan supir angkutan umum (Angkot) R-03 jurusan Serpong-Pasar
Anyar yang tewas ditikam pada Selasa, 7 Oktober 2022 lalu di Kawasan Cikokol,
Kota Tangerang. Rekontruksi pembunuhan akan dilakukan pada Senin, 7 November
2022.
Kapolres menyebutkan berawal dengan cekcok mulut karena
saling salip memperebutkan penumpang, sehingga timbul dendam dan terjadi
perkelahian. Senjata tajam berupa pisau dapur dibawa pelaku untuk jaga diri
mengingat dicari-cari korban.
"Tersangka H, usia 36 tahun, merupakan teman seprofesi
korban D alias O, 35, sebagai supir angkot. Peristiwa berawal dari cekcok mulut
karena saling salip memperebutkan penumpang," ujar Kapolres, Jum'at (4/10/2022).
Pasca saling cekcok, kata Kapolres, korban rupanya masih
menyimpan dendam terhadap pelaku hingga selama tiga hari terus saja berusaha
mencari pelaku untuk diajaknya berkelahi di tempat sepi.
"Korban mengajak pelaku untuk duel di tempat sepi. Di
TKP (Tempat Kejadian Perkara) di wilayah Cikokol, Kelurahan Babakan, Kecamatan
Tangerang, Kota Tangerang," jelasnya.
Dalam keterangannya, Kapolres enggan merinci lebih dalam
terkait kronologis pembunuhan terjadi.
Kata Zain, pihaknya akan menggelar rekontruksi pada Senin, 7
November 2022 mendatang sekira pukul 10.00 WIB di tempat kejadian perkara.
"Kita akan gelar rekontruksi Senin, 7 November di TKP.
Nanti akan lebih jelas kronologis peristiwa," pungkasnya. (*/pur)
0 Comments