Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Polrestro Tangerang Kota Kawal Aksi Buruh Tolak BBM Naik Ke Jakarta, Tanpa Senjata

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes 
Pol Zain Dwi Nugroho berdialog dengan 
sejumlah pengurus SPSI sebelum demo.  
(Foto: Istimewa)  


NET - Pengamanan aksi unjuk rasa yang dilakukan buruh berasal Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kota Tangerang, Polres Metro Tangerang terjunkan 300 personel tanpa senjata.

Aliansi buruh Tangerang raya ini akan menggelar aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM. Aksi unjuk rasa rencananya akan dilakukan menuju ke Patung Kuda, Jalan Merdeka Barat, arah Istana Negara, DKI Jakarta.

Titik kumpul massa aksi berada di PT Istem Karawaci dan Ruko Arcadia Batuceper, dengan route yang dilalui massa aksi melalui Jalan Daan Mogot KM 19 - Kalideres - Cengkareng - Grogol - Cideng - Istana Negara Jakarta.

Mengantisipasi gangguan yang terjadi termasuk mencegah upaya kelompok tertentu melakukan tindakan anarkis. Kapolres Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menerjunkan seluruh satuan fungsi   jajarannya dibantu TNI Kodim, Satpol PP dan Dinas Perhubungan Kota Tangerang saat mengawal massa aksi.

"Kami lakukan monitoring dan pengawalan hingga ke titik tujuan aksi, Istana Negara Jakarta," ujar Zain saat pengamanan di Kawasan Batuceper, Kota Tangerang, Senin (12/9/2022).

Berdasarkan informasi, ada tiga Tuntutan Aksi para buruh yang berasal dari SPSI KEP Kota Tangerang di antaranya tolak kenaikan BBM (Bahan Bakar Minya), tolak Omnibus Law UU - Cipta Kerja, naikkan upah buruh tahun 2023.

"Kami berharap massa aksi teman-teman buruh tidak disusupi oleh sekelompok orang yang tidak bertanggung jawab. Laksanakan aksi dengan cara yang benar dan tepat," ujar Kapolres.

Zain mengaku pihaknya sudah menerima pemberitahuan terkait aksi unjuk rasa tersebut. Jumlah kendaraan yang digunakan dan jumlah massa aksi yang direncanakan menuju Jakarta.

Kapolres mengatakan personil Polres Metro Tangerang Kota yang bertugas mengamankan dan mengawal hingga Jakarta dan kembali lagi ke Tangerang akan bersikap humanis dan tanpa dibekali dengan senjata.

"Kekuatan pengamanan sebanyak 300  personil gabungan Polres dan Polsek Jajaran, dibantu personil TNI Kodim 0506/ TGR, Satpol PP dan Dishub (Dinas Perhubungan)," ucappnya. (*/pur)

 

Post a Comment

0 Comments