Ketua MPR RI Bambang Soesatyo seusai meninjau lokasi panjat tebing. (Foto: Istimewa) |
“Sebagai tuan rumah, Indonesia akan menurunkan 42 atlet yang
terdiri atas 22 atlet speed dan 20 atlet lead. Dengan rincian dari kategori
speed putra 12 orang dan putri 10 orang, sedangkan kategori lead 10 putra dan
10 putri," ujar Ketua MPR RI Bambang Soesatyo usai meninjau kesiapan
kawasan SCBD menjadi lokasi Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2022, di Jakarta,
Minggu (18/9/2022).
Ketua DPR RI ke-20 sekaligus mantan Ketua Komisi III DPR RI
bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan momentum menjadi tuan rumah
Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2022 merupakan sebuah kehormatan bagi Indonesia.
Harus dimanfaatkan sebesarnya untuk meningkatkan prestasi atlet panjat tebing,
sekaligus memasyarakatkan olahraga panjat tebing ke berbagai kalangan.
"Kesuksesan event tersebut akan membuat nama Indonesia
semakin harum di mata dunia. Sekaligus semakin membuka peluang Indonesia untuk
menyelenggarakan lebih banyak lagi kejuaraan olahraga bertaraf internasional.
Karenanya, seluruh elemen bangsa wajib mendukungnya," jelas Bamsoet.
Bambang Soesatyo (Bamsoet) bersama Ketua Umum Federasi
Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki,
pemilik kawasan SCBD Tomy Winata, serta komunitas WAG Komengsong seperti
wartawan senior Ilham Bintang, Budi Karya Sumadi, Herbert Timbo Siahaan, Teten
Masduki, Akhmad Kusaeni, Tony Wenas, Muhammad Said Didu, Adita Irawati, Heddy
Lugito, Primus Dorimulu, Saleh Husin, Titin Rosmasari (CNN), Gustiawati
(Liputan6), Maria Y. Benyamin (Bisnis Indonesia), Ferry Mursyidan Baldan, Intan
Abdams Katoppo, Chris Kanter, Silmy Karim, Budiman Tanuredjo, Rudiantata, Wahyu
Muryadi, Glory Oyong, Dwiki Dharmawan, Rohan Hafas, Ecep Yasa (TVone) dan
lainnya, melakukan jalan pagi di sekitaran kawasan SCBD.
Mereka sekaligus meninjau kesiapan kawasan SCBD tepatnya di
Lot 16-17 SCBD menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Panjat Tebing 2022, yang akan
berlangsung pada 24-26 September 2022.
Bamsoet menerangkan Panjat Tebing bersama olahraga otomotif termasuk
salah satu cabang olahraga unggulan dalam Desain besar Olahraga Nasional
(DBON). Tidak heran jika FPTI menargetkan dalam event tersebut atlet panjang
tebing Indonesia memecahkan rekor dunia dari nomor speed. Saat ini rekor speed
dipegang atlet Indonesia, Kiromal Katibin dengan waktu 5,00 detik, yang
tercipta dalam seri Kejuaraan Dunia di Prancis.
"Indonesia patut bangga memiliki dua atlet panjat
tebing yang memiliki prestasi dunia, seperti Veddriq Leonardo, yang mencetak
rekor dunia saat bertanding pada kompetisi internasional, IFSC Boulder World
Cup 2021 di Kota Salt Lake, Amerika Serikat, Sabtu, 29 Mei 2021. Serta Kiromal
yang berhasil mengukir namanya karena mencetak rekor dunia saat berlaga di
kompetisi internasional, IFSC World Cup 2022 di Chamonix, Perancis 8 Juli 2022
dengan torehan waktu 5,00 detik. Kita mendoakan agar dalam Kejuaraan Panjat
Dunia Tebing 2022 nanti para atlet Indonesia bisa memberikan hasil
membanggakan, sehingga kelak bisa tampil dalam Olimpiade Paris 2024,"
pungkas Bamsoet. (*/pur)
0 Comments