Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah menyalami para perserta Ketua RT dan RW. (Foto: Istimewa) |
Hal tersebut disampaikan Arief saat sosialisasi Pajak Bumi
dan Bangunan (PBB) dan Bea Perolehan Ha katas Tanah dan Bangunan (BPHTB) yang
diadakan oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Tangerang di Aula
Kecamatan Tangerang, Jalan Nyimas Melati, Kamis (4/8/2022).
"Selama itu untuk
memfasilitasi kepentingan masyarakat, kita tidak boleh hitung-hitungan,"
tutur Arief saat menyampaikan kebutuhan anggaran yang besar untuk pembangunan.
Namun demikian, kata Arief, aparat punya kewajiban untuk
mengingatkan warga Kota Tangerang untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan
contohnya melalui pembayaran PBB dan BPHTB.
"Kita harus edukasi masyarakat untuk ikut menjaga hasil
pembangunan yang ada," imbuhnya.
Di depan para Kepala Seksi (Kasi) Tata Pemerintahan dan
Ketua RT/RW dari Kecamatan Tangerang, Neglasari, Batuceper, dan Benda yang
menjadi peserta sosialisasi, Arief menyampaikan hasil pembangunan yang sekarang
ini dirasakan oleh masyatakat tidak lepas dari pajak yang dibayarkan.
"Dulu kalau ke Stadion Benteng cuma bisa nonton,
sekarang kita bisa menikmatinya secara langsung. Sekarang kita bisa olahraga,
jogging di tracknya atau mau guling-guling di rumputnya juga bisa,"
ujarnya.
"Oleh karenanya, kita pastikan masyarakat harus bisa
menikmati pembangunan yang dihasilkan dari uang rakyat," ucapnya. (*/pur)
0 Comments