Anggota Polsek Neglasari ikut menguliti dan memotong sapi qurban. (Foto: Istimewa) |
Kapolsek Neglasari Kompol Putra Pratama menjelaskan Polsek
menampung hewan qurban dari anggota Polsek dan warga di sekitar kantor yang mau
berqurban untuk dipotong bersama-sama dan menyalurkannya langsung kepada warga
Neglasari.
“Momen qurban ini, kami jadikan pengingat untuk pembenahan
individu Polsek sebagai wujud ketaatan kepada Allah SWT dan komitmen untuk
mengabdi kepada kemanusiaan,” tutur Kompol Putra Pratama kepada wartawan, Minggu (10/7/2022).
Personel Polsek Neglasari dan warga sekitar yang berqurban
tahun ini, kata Kapolsek, dikumpulkan hewan qurbannya menjadi satu di Polsek.
Untuk personel yang belum ada rejeki untuk berqurban bertugas sebagai panitia
potong dan pembagian ke masyarakat yang berhak menerima.
Bersama warga, personel Polsek Neglasari memotong hewan
qurban menjadi paket daging yang siap untuk dibagikan ke warga yang
membutuhkan.
"Tahun ini terkumpul dua ekor sapi dan enam ekor
kambing. Bersama warga, kami buat menjadi 200 paket daging yang kami bagikan
dengan cara langsung dihantar ke lokasi masyarakat Neglasari yang membutuhkan,"
terang Kompol Putra.
Kapolsek menjelaskan satu ekor sapi hidup diserahkan kepada
pesantren Darul Ulum, Jalan Marsekal Suryadarma, Kelurahan Selapajang Jaya,
Kecamaatan Neglasari, Kota Tangerang. Sedangkan satu ekor sapi dan enam ekor
kambing dibagi dalam bentuk daging kepada masyarakat Neglasari yang
membutuhkan.
"Kegiatan ini, kami lakukan untuk mendukung program Qurban
Barokah Polda Metro Jaya. Program ini merupakan inovasi yang lahir di tengah
pandemi oleh Polda Metro Jaya. Selain menyerahkan hewan qurban hidup, hasil
potong juga diolah menjadi rendang, berkolaborasi dengan beberapa UMKM (Usaha
Mikro Kecil, dan Menengah) dan Resto Padang dan relawan, agar daging qurban
dapat langsung dikonsumsi oleh masyarakat," ucap Putra. (*/rls)
0 Comments