![]() |
Sapi saat diperiksa mulutnya oleh dokter hewan. (Foto: Istimewa) |
Kendati demikian, DKP melalui Bidang Pertanian gerak cepat
dengan memperketat pemeriksaan kesehatan PMK sapi di sekitar 60 peternakan yang
tersebar di Kota Tangerang. DKP memeriksa puluhan ternak sapi di Penggemukan Sapi
Kelurahan Gembor, Kecamatan Periuk, Jumat (13/5/2022).
“Pemeriksaan kesehatan PMK sapi sudah dilakukan DKP seminggu
belakangan ini. Dan sudah 34 peternakan sapi diperiksa. Aksi ini akan terus
dilakukan hingga semua peternakan atau lokasi penggemukan sapi di Kota
Tangerang dicek secara menyeluruh,” ungkap dokter Ibnu Ariefyanto, Kabid
Pertanian usai melakukan pemeriksaan kesehatan sapi.
Ibnu menjelaskan untuk mencegah wabah PMK masuk ke Kota
Tangerang, DKP tengah membentuk Tim Unit Respons Cepat PMK, mendistribusikan
obat, penyuntikan vitamin, pemberian antibioti hingga penguatan imun.
“Dalam waktu dekat, DKP akan mengumpulkan semua peternak di
Kota Tangerang, untuk melakukan sosialisasi terkait penyakit PMK. Sama-sama
mengetahui, Kementrian telah menutup jalur pengiriman sapi dari daerah yang
terindikasi PMK. Kota Tangerang saat ini tinggal memperketat tidak diterimanya
ternak sapi dari wilayah yang terduga terdampak PMK,” jelas dokter Ibnu.
Ibnu memastikan PMK tidak menular kepada manusia dan daging
hewan yang terjangkit, masih bisa dikonsumsi asal melalui standar operasional
prosedur yang benar. Salah satunya, memasak daging dengan bersih dan matang
sempurna.
“Dengan itu, kami berharap para peternak sapi dapat menjaga
kesehatan kandang dan tubuh sapinya. Kami pun berharap, masyarakat tidak ada
kepanikan yang berlebihan karena insya Allah DKP akan mengendalikan wabah ini
secara maksimal,” tuturnya.
Sementara itu, Sarjani, peternak di Kelurahan Gembor
menuturkan telah mengetahui adanya wabah tersebut di Indonesia. Ia pun langsung
meningkatkan kebersihan lingkungan peternakannya hingga membuat kandang isolasi
untuk sapi yang terindikasi sakit.
“Saya berkoordinasi
terus dengan Dinas Ketahanan Pangan Kota Tangerang, untuk memeriksa kesehatan
hingga menyuplai vitamin dan obat-obatan untuk sapi-sapi saya,” katanya. (*/pur)
0 Comments