Gubernur Banten H. Wahidin Halim (kanan) ikut bermain bulutangkis pada kejuaraan tersebut. (Foto: Istimewa) |
"Saya bermain bulutangkis sejak kecil. Saat masih SMP
dengan peralatan sederhana," ungkap Gubernur WH usai membuka kejuaran.
"Kecintaan pada bulutangkis, saya buktikan dengan
membangun GOR Badminton. Saya minta GOR dijaga kebersihannya," tuturnya.
Gubernur WH menjanjikan akan menambah uang pembinaan bagi
para juara, masing-masing Rp 2 juta.
"Selamat bermain dengan semangat jiwa
berolahraga," ungkapnya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Banten Ahmad
Syaukani mengungkapkan Kejuaraan Bulutangkis Antar Satuan Pendidikan
se-Provinsi Banten Tahun 2022 merupakan ajang pencarian bibit-bibit atlet
potensial bulutangkis pada Nomor Perorangan Putra dan Putri.
"Diikuti oleh 64 peserta yang merupakan atlet pelajar
tingkat SMA/SMK se-Provinsi Banten," ungkapnya.
Sekretaris Umum PBSI Provinsi Banten Muhammad Firlie
mengatakan apresiasinya atas kepedulian Gubernur WH terhadap bulutangkis.
Bahkan aktif bermain bulutangkis hingga saat ini.
Dikatakan, kejuaraan ini diikuti oleh atlet dari delapan
Kabupaten dan Kota se-Provinsi Banten. Saat ini ada 10 atlet bulutangkis
Provinsi Banten yang mengikuti Pelatnas (Pemusatan Latihan Nasional).
"Putra empat atlet dan putri enam atlet,"
ungkapnya.
Dengan ditambahnya uang pembinaan Rp 2 juta dari Gubernur
WH, untuk Juara I menjadi Rp 9,5 juta, Juara II menjadi Rp 7,5 juta, serta
Juara III menjadi Rp 5,5 juta. (*/pur)
0 Comments