Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah. (Foto: Istimewa) |
Walikota Tangerang H. Arief R. Wismansyah mengatakan agar seluruh jajaran OPD Pemkot
Tangerang tidak lengah sedikitpun dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang masih
terjadi, khususnya di wilayah Kota Tangerang terlebih dalam beberapa hari
terjadi lonjakan kasus masyarakat yang terkonfirmasi positif Covid-19.
"Hingga 10 Januari 2022 kasusnya cenderung landai, tapi
mulai 10 Januari hingga kemarin terjadi lonjakan kasus," ujar Arief, Kamis
(20/1/2022).
Arief yang memimpin rapat juga diikuti oleh Wakil Walikota
H. Sachrudin dan Sekretaris Daerah Herman Suwarman secara daring.
"Untuk itu harus diingat, kita semua tidak boleh
lengah, untuk Dinas Perkim dan Dinas Kesehatan agar segera disiapkan fasilitas
penanganannya," ungkap Walikota.
Sebagai langkah tindak lanjut, kata Arief, Pemerintah Kota
Tangerang kembali memberlakukan pola kerja dengan sistem Work From Home (WFH)
dan Work From Office (WFO) di instansi pemerintah serta pembatasan hingga
penutupan sementara fasilitas umum milik Pemerintah daerah.
"Mulai Senin agar kepala OPD mengatur pegawainya yang
WFH dan WFO hingga 50 persen. Kemudian taman akan kembali ditutup untuk
sementara," tutur Walikota.
Kemudian terkait dunia pendidikan, Pemerintah Kota Tangerang
akan mengubah kembali pola Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang saat ini berjalan
dengan kapasitas 100 persen menjadi PTM terbatas demi mencegah terjadinya
penularan kasus Covid-19 di lingkungan sekolah.
"Kapasitas PTM akan kembali ke 50 persen seperti yang
sebelumnya pernah diberlakukan," tukas Walikota. (*/pur)
0 Comments