Sepuluh Pemerintah Daerah MCP terbaik. (Foto: Istimewa) |
Pada Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia tahun 2021,
Pemprov Banten kembali pada peringkat atas dalam pencegahan korupsi. Hal itu
dibuktikan dengan capaian indeks MCP tahun 2021 sebesar 89,19, meningkat disbanding
tahun 2020 sebesar 88,58. Indeks MCP Pemprov Banten pada Peringkat 5 setelah
Pemprov Jawa Barat (91,25), Pemprov Sulawesi Utara (91,12), Pemprov Bengkulu
(90,93), serta Pemprov Bali (90,92).
Peringatan Hakordia 2021 dibuka oleh Presiden Republik
Indonesia Joko Widodo dan ditutup oleh Wakil Presiden Republik Indonesia KH
Ma’ruf Amin dilaksanakan di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jalan HR
Rasuna Said Kav. C-1, Jakarta Selatan, Kamis (9/12/2021). Gubernur Banten H.
Wahidin Halim (WH) turut menghadiri Peringatan Hakordia 2021 yang mengusung
tema “Satu Padu Bangun Budaya Antikorupsi.”
Sejak diluncurkan pada 2018, setiap tahun indeks pencegahan
korupsi Pemprov Banten terus mengalami peningkatan dan selalu berada di peringkat
atas Nasional. Pada 2020 indeks MCP Pemprov Banten sebesar 88,58. Data
Korsupgah KPK RI, pada 2019, capaian Rencana Aksi Pencegahan Korupsi mencapai
82 persen. Sedangkan pada 2018, capaian indeks MCP Pemprov Banten mencapai 69
persen.
Sebagai informasi, MCP Korsupgah KPK merupakan Monitoring
Centre of Prevention (MCP) yang memberikan informasi capaian kinerja Program
Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi (Korsupgah) yang dilaksanakan
oleh seluruh Pemerintah Daerah (Pemda) di seluruh Indonesia yang meliputi 8
area intervensi. Yakni: Perencanaan dan Penganggaran APBD, Pengadaan Barang dan
Jasa, Pelayan Terpadu Satu Pintu, Kapabilitas APIP, Manajemen ASN, Dana Desa,
Optimalisasi Pendapatan Daerah, serta Manajemen Aset Daerah.
Pada 2022, program MCP Korsupgah diperkuat dengan sinergi
antara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kementerian Dalam Negeri Republik
Indonesia (Kemendagri), dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan
(BPKP). (*/pur)
0 Comments