Sejumlah pekerja meneyelesaikan pembangunan jalan dan jembatan. (Foto: Istimewa) |
Kepala Bidang Binamarga pada PUPR Kota Tangerang Muhammad
Ichsan mengatakan pembangunan jembatan tersebut merupakan inisiasi warga yang
mengeluhkan akses Jalan Prof. Dr. Hamka terputus akibat luapan air karena curah
hujan yang tinggi.
“Sebenarnya ini buah dari usulan warga yang kami
realisasikan. Dengan panjang bentang jembatan tujuh meter dan oprit kanan, kiri
yaitu 25 meter,” ujar Ichsan saat ditemudi di lokasi pembangunana, Selasa
(9/11/2021).
Untuk tinggi jembatan, kata Ichsan, hal itu telah
disesuaikan dengan tinggi maksimal permukaan air yang meluap di jembatan
tersebut. Yakni satu meter dari jembatan lama atau jembatan yang belum
dibangun.
“Ya, tentunya data ini kami sesuaikan dengan data di
lapangan dan data skunder yang telah dikumpulakan. Adapun genangan yang kemarin
hadir, bukan karena pembangunan ini . Tetapi adanya penyempitan aliran di hilir
sehingga terjadinya back water,” ucap dia.
Oleh karenanya, Dinas PUPR akan melakukan normalisasi di
sekitar wilayah jembatan. Setelah pembangunan yang diperkirakan akan rampung
pada (26/11/21). Sehingga setelah pembangunan selesai air di sekitar jembatan
dapat mengalir dengan lancar dan tidak kembali ke drainase pemukiman atau
bahkan masuk di rumah-rumah warga.
“Pembangunan ini salah satu skenario penanganan genagan di
wilayah ini. Pertama kami (PUPR) lakukan pembangunan jembatan. Selanjutnya kita
lakukan normalisasi lokal di wilayah sekitar jembatan hingga hilirnya,” terang
dia.
Kendati demikian, Ichsan mengatakan, pihaknya tidak dapat
bekerja sendiri. Oleh karenanya, Dinas PUPR Kota Tangerang saat ini sedang
melakuakan koordinasi dengan Dinas PUPR Provinsi Banten untuk melakukan
normalisasi di akses Puri Beta dan Ubud Village.
“Dengan pembuatan jembatan dan normalisasi yang dilakukan
diharapkan genangan yang kemarin sempat mampir di rumah warga sudah tidak ada
lagi. Dan perekonomian di sekitar Jalan Hamka ini bisa berjalan dengan lancar
seperti sediakala,” pungkas Ichsan. (*/pur)
0 Comments