Mangarahon Dongoran. (Foto: Bambang TR/TangerangNet.Com) |
Sementara channel Hersubeno Point baru bisa dipulihkan pada
Kamis (4/11/2021). Hal tersebut disampaikan Mangarahon Dongoran sebagai Pemred
Media Online FNN.Co.id dalam Siaran Pers yang diterima Tangerangnet.Com pada
Kamis (4/11/2021).
Mangarahon mengatakan Channel FNN dan Hersubeno Point pada
Rabu, 3 Nopember 2021, tidak hanya tidak bisa diakses, Channel Rocky
Gerung juga sempat diganti namanya menjadi Coinbase (Speaker Series). Sebelumnya
channel Off The Record, FNN juga dibajak dan namanya diubah menjadi Itherum.
"Alhamdulillah, semua channel FNN saat ini sudah
pulih," kata Mangarahon Dongoran, mantan redaktur Harian Pikiran Rakyat.
"Kami mengecam keras cara-cara yang tidak beradab
dengan tujuan membungkam kebebasan pers," tutur Mangarahon yang biasa
dipanggil Bung Rahon itu.
Praktik membajak channel media yang kritis, kata Rahon,
menjadikan indeks demokrasi dan kebebasan berpendapat di Indonesia terus
menurun. Freedom House menurunkan status Indonesia dari negara bebas
(free) menjadi setengah bebas (partly free). Fungsi media di negara
demokratis adalah pilar keempat sekaligus sebagai anjing penjaga (watchdog).
"Tidak pada tempatnya sikap kritis dihadapi dengan
upaya pembungkaman berupa pembajakan, dan kriminalisasi dengan melaporkan ke
polisi," ucap Rahon.
Rahon menyebutkan kebebasan dan kemerdekaan pers dijamin
konstitusi dan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers. Jika ada
pihak-pihak yang merasa keberatan dengan pemberitaan dan konten dari channel
FNN, hendaknya menggunakan hak jawab dan hak koreksi sebagaimana diatur dalam
UU tetang Pers.
"Sebagai insan Pers yang menjunjung tinggi hukum dan
peraturan perundang-undangan, kami akan memuat hak jawab dan hak koreksi yang
disampaikan setiap yang merasa keberatan. Bila masih merasa kurang puas,
bisa melapor ke Dewan Pers. Sebagai media yang terdaftar di Dewan Pers, kami
senantiasa mematuhi segala aturan yang berlaku, menerapkan kode etik
jurnalistik dan pedoman pemberitaan siber," pungkasnya. (brl)
0 Comments