Gubernur Banten H. Wahidin Halim tanda tangani prasasti tanda peresmian Masji Al- Falah didampingi Wagub Andikan Hazrumy. (Foto: Istimewa) |
"Apapun kedudukan, jabatan, dan pangkat kita, jangan
lupa sama ibadah. Begitu juga ketika kita diberikan kemampuan lebih oleh Allah
SWT. Jangan lupa untuk bayar zakat dan disedekahkan kepada yang berhak,"
ungkap Gubernur WH.
"Gunakan masjid ini untuk berjamaah. Bangun malam untuk sholat tahajud, bermohon
pada Allah SWT selagi kita tetap bekerja, ikhtiar, dan berupaya," tuturnya.
Wahidin Halim menyampaikan perkembangan pembangunan jalan
yang menjadi kewenangan Pemprov Banten. Ditegaskan, dirinya (Gubernur WH, red)
bersama Wagub Andika tidak ingin jalan yang menjadi kewenangan Pemprov Banten
ada yang rusak.
"Jalan harus bagus, harus baik, harus membuat
masyarakat senang. Tidak boleh ada jalan Provinsi yang rusak selama saya jadi
Gubernur. Keluarkan seluruh dana yang ada dan jangan masyarakat sengsara
gara-gara jalan. Karena jalan adalah yang paling utama untuk aktivitas masyarakat,"
tutur Gubernur WH.
"Alhamdulillah, saya dengan Pak Andika kompak. Mulai
dari sini sampai ke Sumur hingga Bayah, infrastruktur jalan tidak boleh ada
yang rusak. Dan itu sudah dibuktikan, dilakukan dan sudah dirasakan oleh masyarakat
secara umum," ucapnya.
Gubernur WH bersama Wagub Andika memberikan insentif untuk
guru ngaji dan marbot masjid masing-masing kepada 1.440 orang, bantuan anak
korban Covid-19 berikut paket sembako dan paket peralatan sekolah kepada 50
anak yatim piatu, bantuan untuk masjid dan mushola kepada 2 lembaga, serta
bantuan kursi roda kepada 5 orang untuk masyarakat disabilitas. (*/pur)
0 Comments