Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah meninjau sekolah yang melaksanakan PTM. (Foto: Istimewa) |
Walikota Tangerang H. Arief R. Wismansyah didampingi Kepala
Dinas Pendidikan Jamaluddin serta Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang
dokter Dini Anggraeni meninjau langsung pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka
terbatas yang salah satunya dilaksanakan di SMP Negeri 25 Larangan, Senin
(13/9/2021).
"Mulai hari ini Pemerintah Kota Tangerang sudah memulai
pembelajaran tatap muka di 40 SMP, saat ini tahap pertama sebagai pilot project
sambil kami persiapkan sekolah yang lain," ujar Arief.
"Alhamdulillah anak - anak terlihat sangat antusias
memasuki kembali pembelajaran tatap muka," tuturnya.
Arief menuturkan pembelajaran tatap muka akan berlangsung
apabila anak - anak murid dan orang tua murid saling mendukung untuk tetap melaksanakan
protokol kesehatan.
"Tadi, saya sampaikan kepada mereka, kalau PTM ingin
terus berlangsung jangan abai terhadap protokol kesehatan. Mulai dari berangkat
sekolah hingga pulang ke rumah. Selesai pembelajaran langsung pulang ke rumah hindari
kerumunan," imbuh Arief.
Arief menjelaskan agar berjalan dengan baik guru - guru dan
petugas pedidik juga memantau serta monitoring anak - anak muridnya sebagai
bentuk pengawasan di sekolah.
"Mereka melakukan komunikasi juga dengan orang tua
murid. Itu yang kami lakukan karena memang keberhasilan proses PTM ini tidak
lepas dari peran serta orang tua murid," jelas Arief.
Di tempat terpisah, Wakil Walikota Tangerang H. Sachrudin
meninjau pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara terbatas yang
berlangsung di SMP Negeri 8, Jatiuwung.
"Selesai sekolah harus langsung pulang dan jangan
nongkrong dulu," pungkasnya.
Kegiatan PTM terbatas yang berlangsung mulai hari ini di
Kota Tangerang berlangsung dengan kapasitas murid yang diperkenankan sebanyak
50 persen dari kapasitas tiap kelas serta dengan penerapan sistem ganjil genap
dari absensi siswa. (*/pur)
0 Comments