![]() |
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar saat memberikan arahan kepada calon PNS. (Foto: S. Bahri/TangerangNet.Com) |
Bupati Tangerang mengatakan peserta seleksi agar benar benar
mengikuti tahapan dengan teliti dan tidak melakukan hal yang merugikan diri
sendiri dan keluarga karena tidak ada lagi peluang untuk melakukan intervensi
terhadap tahapan test.
“Hari ini test untuk
CPNS dan PPPK non-guru untuk Kabupaten Tangerang, dengan berbagai formasi yang
sudah ditetapkan. Tes yang mulai digelar hari ini adalah Tes Kompetensi Dasar
(SKD) yang menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) dan setiap peserta
wajib menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” tutur Bupati Zaki.
Bupati menyebutkan bila ada yang menawarkan berbagai macam fasilitas atau
iming-iming, segera laporkan kepada petugas dan panitia untuk ditindaklanjuti
secara hukum .
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Universitas Multimedia
Nusantara yang sudah menyiapkan tempat dan juga ruangan untuk pelaksanaan test
CPNS ini,” ucapnya.
Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch.
Maesyal Rasyid mengatakan tes CPNS mulai digelar dari 15 sampai 28 September
2021 di UMN. Hari ini diikuti 750 peserta dibagi tiga sesi setiap harinya , kecuali
Jumat hanya dua sesi.
Hendar Herawan, Kepala BKPSDM Kabupaten Tangerang mengatakan
peserta tes sebelum masuk wajib menunjukan sertifikat vaksin sesuai intruksi
BKN (Badan Kepegawaian Negara) yang berlaku untuk titik lokasi di Pulau Jawa,
Madura dan Bali.
Adapun jumlah peserta tes CPNS sebut Hendar mencapai 9.026
orang dan jumlah peserta PPPK non-guru sebanyak 225 orang. Sedangkan untuk
penyelenggaraan seleksi PKKK guru dilaksanakan oleh Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. (bah)
0 Comments