Walikota Tangsel Benyamin Davnie membuka layar tanda dibukanya Klinik Muhamadiyah BSD. (Foto: Bambang TR/TangerangNet.Com) |
Kepada TangerangNet.Com dokter gigi Susi selaku Kepala
Pengelola Klinik Muhammadiyah BSD mengatakan klinik ini sebelumnya merupakan
klinik kesehatan yang beroperasi di masjid Al Hakim dan Al Ikhlas yang ada di
BSD Serpong. Jadi baik tim dokter maupun tenaga kesehatan lainnya adalah orang
yang sudah berpengalaman dan memiliki kemampuan yang sangat baik dalam
memberikan pelayanan kesehatan kepada warga.
"Insya Allah hari ini, Pak Walikota meresmikan Klinik
Muhammadiyah BSD. Klinik ini akan melayani dua segmen masyarakat, yaitu
menengah bawah dan menengah ke atas. Akan tetapi, kami akan lebih fokus
melayani pasien menengah ke bawah karena semenjak adanya pandemi Covid-19,”
ujar Susi.
Saat ini, kata Susi, warga kelas menengah ke bawah kurang
mendapat perhatian dari pemerintah baik pusat maupun daerah dalam pelayanan
kesehatan umum. “Hal itu karena Pemerintah yang sedang berkonsentrasi menangani
masalah wabah pandemi Covid-19 secara nasional," ujarnya.
Susi menyebutkan untuk masalah biaya berobat di klinik
Muhammadiyah BSD, diberlakukan sistem subsidi silang. Untuk kelas menengah ke atas
diberlakukan biaya infag yang sesuai dengan kemampuan, sedangkan untuk para
pasien kelas menengah ke bawah pihaknya tetap mempersilahkan pasien untuk berinfaq
sukarela sesuai kemampuan. Akan tetapi, jika pasien tidak memiliki kemampuan
untuk berinfaq pun itu tidak menjadi masalah alias digratiskan.
"Di klinik Muhammadiyah BSD ini, kami memilki misi
untuk mengajak kepada warga masyarakat yang datang berobat untuk belajar berinfaq
dalam keadaan senang maupun susah. Karena dengan kita rutin mau berinfaq maupun
bersedekah dalam keadaan senang maupun susah itu sesungguhnya Alloh telah
berjanji akan menambah nikmat kita baik nikmat rezeki, kesehatan maupun nikmat
iman. Dan sesungguhnya orang yang rajin dan tidak pelit dalam berinfaq dan
bersedekah itu tidak akan pernah mengurangi rezeki yang kita peroleh, dan
bahkan akan beryambah-tambah," ungkap dokter gigi Susi.
Ketua Umum DKM Baitul Hikmah Nusaloka BSD Ustadz H. Suradi berkesempatan
untuk mengecek kesehatan di Klinik Muhammadiyah BSD sebelum klinik tersebut
diresmikan oleh Walikota Tangsel H. Benyamin Davnie bersama Ketua PCM
Muhammadiyah Serpong Utara (Serut).
"Agak lelah
sedikit neh Mas Bambang karena banyak aktifitas sehari-hari di berbagai
kegiatan. Ini nanti jam 9 pagi ini saya mau mengikuti kegiatan pelantikan
wisuda santri hafidz Qur'an di sekolah Markaz Hadist di lingkungan Baitul Hikmah
Nusaloka BSD. Ikut antre neh di klinik Muhammadiyah BSD untuk memastikan
kesehatan saya hari ini tetap fit dan sehat sebelum mewisuda para santri Markaz
hadits," ujar Ustadz Suradi, sambil menebar senyum manisnya yang khas.
Hadir pada acara pembukaan Klinik Muhammadiyah BSD tersebut,
WalikotaTangsel Drs. H. Benyamin Davnie, Sekretaris Umum (Sekum) PP
Muhammadiyah Prof. Dr. H. Abdul Mu'ti, M.Ed, Ketua PWM Muhammadiyah Provinsi
Banten Dr. H. Syamsuddin, Ketua PDM Muhammadiyah Kota Tangsel Dr. H. Burhanudin
Yusuf, Ketua PCM Muhammadiyah Serpong Utara (Serut) Dr. H. Hery Kustanto, Ketua
Presidium FMMB BSD Dr. H. Masruri beserta Sekum FMMB Ustadz H. Faisal A Mundji,
Ketua DKM Baitul Hikmah Nusaloka BSD Ustadz H. Suradi, SE.MM dan ketua serta
pengurus Aisyiah Kota Tangsel. (btl)
1 Comments
Semoga Klinik Muhammadiyah swrpong tangsel Maju bersama Rakyat Kecil...
ReplyDelete