Ilustrasi ketika sejumlah murid SD belajar
daring berkelompok agar tidak jenuh.
(Foto: Istimewa)
NET - Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bagi siswa pada masa
pandemi adalah suatu tantangan baru bagi para pendidik dan siswa bahkan bagi
orang tua dewasa ini.
Guru kini wajib membekali diri serta mengupgrade kemampuan
mengajar untuk dapat beradaptasi dengan sistem baru dunia pendidikan pada masa
pandemi.
Berkaitan dengan hal tersebut, Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) bekerjasama dengan Asosiasi Dosen
Indonesia (ADI) meneyelenggarakan kegiatan “Pelatihan Pembuatan dan Pemanfaatan
Media Pembelajaran Bagi Guru SD dan SMP, Pelatihan Pengelolaan Laboratorium SMP
dan Strategi, Inovasi Pembelajaran Bagi Guru SMP” yang terfokus pada penggunaan
Whiteboard Animation.
"Bukan hanya hadir dan mengikuti proses pembelajaran,
guru wajib untuk dapat memahami serta
mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam kegiatan belajar mengajar
sehari-hari," sebut Walikota Tangerang H. Arief R. Wismansyah saat membuka
kegiatan pelatihan secara daring di Ruang Rapat Walikota pada Senin (2/11/2020).
Arief mengapresiasi atas diraihnya Rekor Muri Pembuatan
Video Pembelajaran Terbanyak dan 1.000 Tayo quiz oleh para guru. Dengan
semangat tersebut, Walikota meminta agar para guru dapat memberikan
pembelajaran yang inovatif sehingga peserta didik tidak jenuh dan lebih
antusias dalam melakukan PJJ.
"Saya mau guru dapat berinovasi dalam penyajian bahan
ajar agar siswa tidak jenuh. Contohnya dengan penggunaan whiteboard animation
serta interaksi yang lebih intens," tutur Wali Kota.
Senada dengan Wali Kota Tangerang, Kepala BKPSDM Kota
Tangerang Heriyanto menyebutkan kegiatan pelatihan ini menjadi salah satu upaya
dan tujuan pengembangan SDM di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang.
"Dalam mewujudkan pendidikan yang mumpuni, baik serta
tetap berkualitas pada masa pandemi Covid-19, tak ada cara lain selain
memperbarui dan mengadaptasi ilmu, cara serta pola didik siswa agar siswa tak
mengalami defisiensi ilmu selama PJJ berlangsung," imbuh Heryanto.
"Untuk itu tetap semangat dalam menimba ilmu, demi
keberlangsungan pendidikan di Kota Tangerang yang berkualitas," tutur
Heryanto. (*/pur)
0 Comments