Musa Weliansyah ketika melakukan pertemuan dengan pimpinan Dinas Pertanian dan Perkebunan Lebak. (Foto: Istimewa) |
NET - Dinas
Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Kabupaten Lebak segera melakukan perbaikan
dengan cara pembinaan terhadap gapoktan dan kelompok tani guna menghilangkan adanya tudingan mafia
program alat mesin pertanian (Alsintan).
“Benar
Distanbun Lebak sudah bertemu dan mengklarifikasinya, bahkan dalam waktu dekat
dinas akan segera melakukan tindakan dan merespon berbagai informasi yang saya
sampikan” ujar anggota DPRD Lebak Fraksi PPP Musa Weliansyah melalui pesan
WhatsApp, Selasa (4/8/2020).
Musa mengecam jika tidak ada perbaikan dan masih
ada gapoktan yang menggelapkan Alsintan atau program pertanian lainnya. Dewan tidak
segan-segan akan melaporkan hal ini kepada Aparat Penegak Hukum (APH).
“Saya
juga sudah sampaikan kepada Kadistanbun dan jajarannya Kabid, Kasi bahwa jika
terdapat oknum yang menggelapkan alsintan, akan saya laporkan ke APH,” ujarnya.
Musa
meminta perbaikan yang dilakukan Distanbun dengan meregenerasi kelompok dan
gapoktan, supaya ke depannya program pertanian berjalan dengan baik dan
betul-betul bisa dirasakan oleh masyarakat tani bukan dirasakan oleh oknum
ketua kelompok atau gapoktan.
“Pada
intinya, kita akan terus awasi. Jika tidak benar akan kita laporkan,”
terangnya.
Sementara
itu, Kepala Bidang Sarana Dan Prasana Distanbun Kabupaten Lebak Nana mengaku
sudah mengklarifikasinya dengan anggota DPRD Lebak.
Bahkan,
kata Nana, saat ini pihak Distanbun sedang melaksanakan pembinaan kelompok dan
menginventarisir data.
“Ini
sedang diklarifikasi dengan Pak Dewan. Kami sedang melaksanakan pembinaan
kelompok dan menginventarisir data," ungkap Nana saat dikonfirmasi.
Namun ketika
ditanya soal adanya tudingan dari anggota DPRD prihal dugaan adanya permainan
oknum pegawai Dinas Pertanian dengan oknum gapoktan pada pemberian bantuan
alsintan, Kepala Bidang Sarpras Nana tidak menjawabnya. (god)
0 Comments