Sekda H. Moch.Masyal Rasyid berbincang dengan pengurus KWRI Kabupaten Tangerang. (Foto: Istimewa) |
NET - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang
H. Moch. Masyal Rasyid mengatakan Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI)
Kabupaten Tangerang merupakan pelaku pembangunan di Tangerang Raya, baik
Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Hal tersebut dikatakan Sekda
dalam acara peresmian penggunaan Kantor PWRI Kabupaten Tangerang di Jalan
Kisamaun, Kota Tangerang, hadir Katua PWRI H. Dedi Kusnadi, dan Anggota KWRI
sebagian anggotanya merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang sudah purna
tugas.
"Semua di PWRI merupakan
senior saya terdahulu. Mereka yang membangun pondasi pembangunan di pemerintahan
terdahulu mulai dari Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Tangerang
Selatan," ungkap Sekda Rudi Maesyal yang selalu tersenyum saat bertugas.
Dengan penggunaan kantor baru,
kata Rudi Maesyal sapaan akrabnya, dapat sebagai tempat bersilaturrahmi antar
anggota dan menghasilkan gagasan untuk perbaikan PWRI ke depan dalam menentukan
kiprahnya kepada masyarakat.
"Dengan mengucap
bismillahhirohmanirohim, secara resmi Kantor PWRI Kabupaten Tangerang siap
dipergunakan," ucap Sekda di depan para seniornya.
Peresmian ditandai memotong
tumpeng pada peresmuan kantor, dan diberikan kepada ketua PWRI Kabupaten
Tangerang, PWRI Kota Tangerang, dan PWRI Tangsel.
Ketua PWRI Kabupaten Tangerang H.
Dedi Kusnadi acara hari ini merupakan silarurahmi dan penempatan kantor baru,
yang tadinya di tempat lama Cikokol, sekarang menempati kantor baru di belakang
Gedung Dharma Wanita Persatun, Jalan Kisamaun, Kota Tangerang.
"PWRI merupakan organisasi
nasional yang diakui Pemerintah, selama 30 tahun terus berkiprah dalam
komunikasi, silaturahmi, dan tolong menolong di antara sesama," ujar Dedi.
PWRI Kabupaten Tangerang
terbentuk sejak 1990, wadah perkumpulan PNS yang sudah memasuki masa pensiun
telah bertahun-tahun menunaikan tugas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.
"Sebagai wadah pensiunan,
kita harus produktif kembali menjadi masyarakat agar lebih bermanfaat di lingkungan
dan keluarga," tutur Dedi yang juga mantan pejabat Pemkab Tangerang pada
era tahun 2000.
PWRI pun memiki Usaha Mikro Kecil
dan Menengah (UMKM) yang mengemas produk olah kopi, yang dinamakan Kopi
Pensiunan. Diolah dengan higienis dan praktis dapat dikonsumsi siapapun produk
ini dihasilkan dari anggota PWRI yang terus menjaga silaturahmi antar anggota.
(bah)
0 Comments