Petugas BPBD mengevakuasi warga. (Foto: Istimewa) |
NET - Musibah banjir yang terjadi di beberapa wilayah di
Kota Tangerang membuat sejumlah warga terjebak di rumahnya. Petugas Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang dibantu oleh para relawan
sejak hari pertama banjir terus melakukan evakuasi warga meskipun kebanyakan di
antara mereka memilih bertahan di lantai dua rumahnya.
"Kita dari kemarin sudah menyiapkan 7 perahu karet dan
60 personil di wilayah Periuk," jelas Plt Kepala BPBD Kota Tangerang Irman
Puja Hendra, Selasa (25/2/2020).
Para petugas BPBD terus mengimbau warga untuk mengungsi ke
Posko Kesehatan yang sudah disediakan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang,
terutama kepada warga lansia, balita, ibu hamil dan juga warga yang kurang
sehat.
Seperti di Perumahan Garden City, Kecamatan Periuk, yang
ketinggian airnya mencapai 1,5 meter. Dengan menggunakan perahu karet, petugas
mengevakuasi Kusnyoto, 70, yang dilaporkan menderita stroke.
"Tadi sekitar pukul 09:00 WIB, kami menerima permohonan
evakuasi dari warga. Kami langsung terjunkan petugas ke lokasi untuk
mengevakuasi yang bersangkutan," ujar Lurah Gebang Raya Nasih.
Warga Blok G Perumahan Garden City tersebut langsung dibawa
oleh ambulan Puskesmas ke Rumas Sakit (RS) Sari Asih Karawaci.
"Tadi dari tim kesehatan sudah melakukan pertolongan pertama
kepada Pak Sunyoto," ucap Budi, warga RT 01 RW 21, Kelurahan Gebang Raya
yang ikut mengevakuasi.
"Memang beliau ini sudah berumur, infonya sakitnya juga
sudah lama," jelasnya.
Sebagai informasi, untuk wilayah Kecamatan Periuk, Pemkot
Tangerang telah mendirikan dua dapur umum yang berlokasi di Kantor Kecamatan
Periuk dan Kantor Kelurahan Gebang Raya, dan dua Posko Kesehatan yang ada di Kantor
Kecamatan Periuk dan RW 13, Perumahan Garden City. (*/pur)
0 Comments