Nani Abdulgani, Syafril Elain, Tatang Suharta, anggota dan Sekretaris BAN SM Banten pada saat sosialisasi akreditasi beberapa waktu lalu. (Foto: Istimewa) |
NET – Badan Akreditasi Nasional Sekolah dan Madrasah (BAN
SM) Provinsi Banten mengimbau sekolah dan madrasah yang ingin mengikuti proses
akreditasi agar mengisi Daftar Isian Akreditasi (DIA) melalui aplikasi Sistem
Penilaian Akreditasi (SisPenA) yang tersedia.
“Masih ada waktu sekolah dan madrasah untuk mengisi DIA
melalui Sispena,” ujar Ketua BAN SM Provinsi Banten Fitri Hilmiyati kepada
TangerangNet.Com di Kota Serang, Jumat (10/5/2019).
Fitri Hilmiyati menyebutkan dari 2.750 kuota yang
tersedia untuk Provinsi Banten pada 2019 ini, data yang masuk dari sekolah dan
madrasah telah mengisi DIA sebanyak 1.718
sekolah dan madrasah. Masih ada sekitar 1.032 kuota yang belum terisi
berdasarkan DIA yang masuk.
“Saya berharap agar KPA (Koordinator Pelaksana
Akreditas-red) di masing-masing wilayah kabupaten dan kota yang ada di Provinsi
Banten dapat mendorong dan memberi semangat kepada sekolah dan madrasah untuk
mengisi DIA,” ucap Fitri yang juga dosen Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Kota
Serang itu.
Selain KPA, kata Fitri, anggota BAN SM Provinsi Banten pun
diharapkan untuk memberi masukan dan saran kepada KPA agar bersemangat
mendorong sekolah dan madrasah dalam pengisian DIA. Hal ini mengingat dalam
waktu dekat akan dilakukan rapat tentang akreditasi oleh BAN SM pusat.
“Insya Allah, kami akan melakukan rapat audit DIA tahap 2
pada 28 Mei 2019. Selanjutnya pada minggu kedua dan ketiga bulan Juli, akan
dilakukan mapping asesor dan penjadwalan asesor. Visitasi insya Allah
dilaksanakan pada minggu keempat bulan Juli dan minggu kedua bulan Agustus,”
ungkap Fitri sambil tersenyum.
Sementara itu, Sekretaris BAN SM Provinsi Banten Tatang
Suharta mengatakan kepada anggota untuk mengingatkan kembali sekolah sasaran untuk
segera mengisi DIA biar pada 28 Mei 2019 yang diaudit memenuhi kuota yang
tersedia. “Hal itu terutama dilakukan oleh anggota BAN SM Banten pada
wilayah kerja masing-masing,” ujar Tatang.
Imbauan Ketua BAN SM Banten tersebut mendapat sambutan
dari para anggota. “Siap, kita akan berkoordinasi dengan KPA yang ada di
wilayah Kota Tangerang,” ujar Baehaqi, anggota BAN SM Provinsi Banten. (ril)
0 Comments