Ketua Harian LPTQ Prof Syibli Sarjaya. (Foto: Syafril Elain/TangerangNet.Com) |
NET – Kafilah Provinsi
Banten tetap mengantongi peluang untuk mempertahankan status sebagai juara umum
pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional 2018 ke-27 pada 2018 yang
dilaksanakan di Lapangan Gedung Serba Guna, Provinsi Sumatera Utara (Sumut),
Medan. Pada hari kedua perhelatan MTQ, Banten masih tercatat memimpin perolehan
rangking teratas ketimbang peserta dari provinsi lain di Indonesia.
Ketua Harian Lembaga
Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Banten Prof KH E. Syibli Sarjaya
mengaku ada 54 kontingen peserta MTQ yang sudah dinyatakan gugur tetapi tetap
mengantongi prestasi di cabang lain.
Di pertandingan yang
ditempatkan di sebanyak 11 lokasi event bahkan, kata Syibli, sejumlah cabang
MTQ Nasional Sumut ini peserta Banten sudah mendominasi.
"Cabang cacat netra
(Canet) kita sudah unggul dari provinsi lain. Terus untuk cabang tafsir Alquran
ke Bahasa Inggris dan ke Bahasa Indonesia, kita sudah punya rangking bagus.
Begitu juga untuk cabang lainnyal," ucap Prof Syibli Sarjaya, Selasa (9/10/2018).
Syibli mengatakan semua
kafilah pasti ada upaya untuk berusaha menang dan pesaing terdekat masih di
bawah Banten.
"Apalagi di MTQ
Nasional Sumut 2018 kali ini dukungan juga datang dari Gubernur Banten
langsung. Dia menyempatkan memotivasi para peserta. Hal ini bisa membuat semangat
peserta. Rakyat atau warga Banten banyak yang memanjatkan doa untuk kemenangan
MTQ Banten ke XXVII," ujar Profesor bersemangat.
Sementara Uesul Qurni
Sekretaris LPTQ Provinsi Banten mengatakan untuk hari pertama pelaksanaan MTQ
di Medan, pada Minggu (7/10/2018) peserta asal Provinsi Banten juga tercatat
mendominasi peroleh nilai tertinggi.
Setidaknya, pada awal pertandingan
tujuh peserta asal Banten meraih nilai tertinggi. Pada hari pertama yang masuk
dalam nilai tertinggi penyisihan ada 7 peserta.
"Peserta dari Banten
menunjukan prestasi bagus pada awal gelaran MTQ Nasional Sumut," kata pria
yang kerap dipanggil Ues.
Dia menyebutkan pada hari
pertama untuk peserta cabang Syarhil Quran Putri memang tidak bisa melenggang
ke fase selanjutnya karena hanya
mengantongi nilai 970. Tetapi pada hari kedua kafilah Banten sudah dipastikan
menyumbang 10 finalis dari berbagai macam cabang.
"Insya Allah, kita
(semua cabang,red) bisa melaju dengan hasil mulus. Sehingga bisa mempertahankan
gelar juara umum," tandasnya. (*/ril)
0 Comments