![]() |
Kapolres Metro Bandara Soekarno Hatta Komisaris Besar (Kombes) Akhmad Yusep Gunawan (tengah) akrab dengan sinpatisan Habib Rizieq. (Foto: Istimewa) |
NET - Ribuan simpatisan
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) , Habib Rizieq Syihab, yang berusaha masuk
ke area Bandara Soekarno Hatta (BSH), Rabu (21/2/2018) membubarkan diri setelah
mendengar yang bersangkutan menunda ke pulangannya ke Indonesia.
Hal itu terjadi setelah
para delegasi dari mereka mendapat kabar dari Ketua Persaudaraan Alumni (PA)
212 sekaligus Juru Bicara DPP FPI, Slamet Maarif. "Kami
sampaikan kepada mereka bahwa berdasarkan komunikasi terakhir dengan
guru kita, Imam kita, Habib Rizieq Syihab, beliau menunda kepulangannya ke
Indonesia," ujar Slamet Ma'arif.
Habib menunda
kepulangannya, kata dia, karena yang bersangkutan akan melakukan shalat
istikharah terlebih dahulu, untuk mendapatkan petunjuk dari yang
Maha Esa, kapan waktu yang
terbaik kembali ke Indonesia.
Karenanya, kata dia,
para simpatisan yang sudah berkumpul di sekitar BSH, segera meninggalkan lokasi
dengan baik. "Kami minta pada semua
teman-teman agar kembali ke rumahnya masing-masing dengan baik,'' ucap dia.
Sementara itu, Kasubbag
Humas Polresta Bandara Soekarno Hatta Ipda Prayogo mengatakan kepulangan para
simpatisan tersebut tidak ada pengawalan. Karena mereka berlaku tertib. "Kami
tidak melakukan pengawalan karena para
simpatisan bubar dan meninggalkan
sekitar BSH dengan tertib.
Berdasarkan pemantauan
di lapangan, ribuan simpatisan Habib Rizieq yang datang dari Jakarta dan
wjlayah Banten ke BSH datang dari berbagai arah. Hanya dihalau oleh petugas
agar mereka tidak memasuki area obyek vital tersebut. Seperti di Jalan Pintu
M-1 BSH.
Mereka yang kumpul di
titik itu lalu dialihkan ke Jalan Perimeter Selatan dan Perimeter Utara untuk
ke luar di wilayah Kecamatan Benda, Kota Tangerang atau Cengkareng, Jakarta
Barat. (man)
0 Comments