Pjs alikota Tangerang M. Yusuf: foto selfi saja tidak boleh. (Foto: Syafril Elain/tangerangnet.com) |
NET – Pejabat sementara (Pjs)
Walikota Tangerang Muhammad Yusuf mengharapkan Aparatur Sipil Negara (ASN)
dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 ini bersikap netral
dan tidak ikut-ikut berpolitik praktis.
“Aturan sudah jelas, ASN tidak
boleh terlibat dalam kegiatan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Tangerang.
Kalau kemarin bisa ikut-ikutan, sekarang mulai masuk masa kampanye sampai
pencoblosan nanti, tidak boleh ada yang terlibat,” ujar Yusuf seusai dilantik
oleh Gubernur Banten H. Wahidin Halim di Pendopo Gubernuran, Kota Serang, Rabu
(14/2/2018).
Yusuf menjelaskan tugas sebagai
pejabat sementara Walikota Tangerang sudah digariskan oleh Menteri Dalam
Negeri. “Tadi sudah disampaikan oleh Pak Gubernur bahwa sudah diberikan secara
tertulis oleh Menteri Dalam Negeri untuk dipatuhi. Jadi, saya tidak mau
melanggar,” ungkap Yusuf yang sebelumnya sebagai Staf Ahli Gubernur Banten.
Ketika ditanya, bolehkan pejabat
Pemerintah Kota Tangerang datang ke rumah Walikota Tangerang Arief R.
Wismansyah dan Wakil Walikota Tangerang Sachrudin. “Jangankan datang, foto
selfi saja sekarang sudah tidak boleh lagi. Bila ada yang melanggar, sanksi pun
ada,” ungkap Yusuf.
Oleh karena itu, Yusuf meminta
kepada seluruh ASN yang bertugas di Pemerintah Kota Tangerang untuk tidak
melakukan suatu tindakan yang dapat merugikan diri sendiri. “Kan lebih baik
menjalankan tugas sesuai dengan tupoksi ketimbang ikut-ikut politik praktis,”
ucap Yusuf berharap. (ril)
0 Comments