Gubernur Wahidin HUT Banten Ke-17: Katakan Tidak Pada Korupsi

Baca Juga

Gubernur Banten H. Wahidin Halim (tengah) berjabat tangan dengan Ketua
DPRD Banten Asep Rahmatullah yang diampingi para pimpinan dewan
setelah mendapat potongan tumpeng dari Asep Rahmatullah. 
(Foto: Istrimewa)  

NET  – Gubernur Banten H. Wahidin Halim mengatakan berulang kali “katakan tidak pada korupsi” saat menyampaikan pidato pada Rapat Paripurna Istimewa Hari Ulang Tahun (HUT) Banten ke-17 di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP-3B), Jalan Syech Nawawi Albantani, Curug, Kota Serang, Rabu (4/10/2017).

Wahidin sempat mengulangi sampai tiga kali menyebutkan “katakan tidak pada korupsi” tersebut beralasan karena korupsi adalah perbuatan tercela dan menjadi musuh rakyat. Perlakuan koruptif yang dialakukan oleh birokrat menghambat kemajuan dan menghancurkan cita-cita menyejahterakan rakyat.

“Jangan ada syahwat korupsi di kalangan birokrat karena akan menimpa nasib rakyat. Kita harus mampu menjalankan roda pemerintahan tanpa korupsi  sehingga pada ulang tahun ke-17 Provinsi Banten ini dapat mewujudkan pembangunan untuk kepentingan seluruh warga,” ujar Wahidin Halim yang disambut dengan tepuk tangan para hadirin.

Oleh karena itu, kata Wahidin, para birokrat termasuk kepala daerah yang ada di delapan kabupaten dan kota tidak melakukan korupsi.

“Operasi tangkap tangan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi-red)  masih terjadi. Saya berharap hal itu menjadi OTT (operati tangan tangan-red) terakhir yang terjadi di Provinsi Banten. Artinya, ini menjadi pembelajaran pahit bagi kita untuk menjauhi perilaku koruptif dalam mengelola pemerintahan. Kita eningkatkan integritas  yaitu kesesuaian antara ucapan dengan perbuatan melalui nilai-nilai akhlaqul karimah,” tutur Wahidin berharap.

Gubernur Banten itu mengatakan para birokrat untuk tidak melakukan koruptif adalah menjadi harapan seluruh rakyat Banten. “Saya menyimak tadi apa yang disampaikan oleh tokoh masyarakat,” kata Wahidin.

Sebelumnya, pada rapat paripurna istimewia itu DPRD Banten memberikan kesempatan kepada tokoh masyarakat untuk menyampaikan pidato. Pidato yang disampaikan oleh Mustakim tersebut berharap Provinsi yang dipimpin oleh Wahidin Halim dan Andika Hazrumy dapat menjalankan pemerintah yang baik.

“Kami mengajak, mendukung, dan sekaligus mengkiritis agar Pemerintahan Provinsi Banten dapat berjalan dengan. Kami berharap roda pemerintahan dijalankan tanpa korupsi. Hal itu ditandai dengan melakukan tata kelola pemerintahan yang baik,” tutur Mustakim.

Pada rapat paripurna itu hadir  Ketua DPRD Banten Asep Rahmatullah, dan para Wakil Ketua DPRD, anggota DPRD, matan gubernur dan wakil gubernur, dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD). (ril)