Berita Terkini

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

Gubernur Wahidin Minta Pemuda Ikut Membangun Banten, Jangan Hanya Diam

Gubernur Banten H. Wahidin Halim menjawab pertanyaan wartawan
seusai pelantikan pengurus DPD KNPI Banten.
(Foto: Syafril Elain, Tangerangnet.com)  
NET – Gubernur H. Wahidin Halim minta kepada pemuda agar ikut berperan aktif untuk membangun Banten demi untuk kesejahteraan rakyat, jangan hanya diam atau jadi penonton. Banyak yang harus dilakukan pemuda agar Banten menjadi maju dan sejajar dengan provinsi lain termasuk dengan DKI Jakarta.

“Ayo para pemuda membangun Banten dengan kekayaan alam indah dan potensi pertanian serta hamparan pantai yang luas, bisa digarap untuk kemajuan ekonomi,” ujar Wahidin Halim saat menghadiri acara pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Banten di Hotel Ratu, Kota Serang, Rabu (9/8/2017).

Gubernur menjelaskan kekayaan alam yang indah bisa dijadikan sebagai daerah wisata. Banten punya puluhan air terjun yang belum dikelola secara baik. Punya pantai yang landai dan ada pula pasir putih yang bisa menjadi daya tarik.

“Pantai di Bayah, Kabupaten Lebak, belum dikelola secara maksimal. Nah, pemuda bisa terlibat untuk membangun daerah wisata di sana sehingga menjadi daya tarik turis. Silakan bangun proyek yang berkaitan dengan wisata di sana,” ucap Wahidin Halim yang akrab disapa WH itu.

Proyek dari Pemerintah Provinsi Banten, kata Wahidin, banyak dan pemuda boleh ikut serta. “Saya senang kalau ada pemuda yang terlibat dalam proyek pembangunan. Namun, dalam mengerjakan proyek, kerjakanlah dengan benar dan profesional. Jangan uang proyek dikorupsi. Saya tidak suka ada korupsi dalam proses pengerjaan proyek,” imbuh Wahidin menegaskan.

Dalam bidang pertanian, kata WH, ada 700.000 hektar lahan yang akan digarap untuk menanam jagung. “Kemarin sudah digarap untuk menanam 30.000 hektar jagung dan kedelai. Nah, banyak lahan yang tersedia belum tergarap. Silakan pemuda ikut proyek penanaman jagung dan kedelai,” saran Wahidin.

Kalau Banten berhasil menanam jagung dan kedelai dalam jumlah besar, kata WH, tidak perlu lagi impor. “Bila perlu kebutuhan jagung dan kedelai secara nasional, dapat dipenuhi oleh para petani dari Banten. Kalau hal ini bisa terjadi, akan makmur para petani kita. Nah, pemuda harus mengambil peran dan jangan banyak buang waktu terhadap kegiatan yang tidak perlu,” ujar Gubernur.

Sebelumnya, telah dilantik pengurus DPD KNPI Provinsi Banten dengan Ketua Muhammad Rano Alfath dan  Sekretaris Ahmad Sirajdin dan sejumlah bidang yang diisi oleh sekitar 300 orang. Pelantikan dilakukan oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) KNPI Muhammad Rifai Darus.

Rifai Darus mengatakan mohon bantuan kepada Pemerintah Provinsi Banten agar soal kantor Sekretariat DPD KNPI Banten yang kini sedang dimanfaatkan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Banten dapat dikembalikan ke KNPI.

Hal senada disampaikan oleh Ketua DPD KNPI Banten M. Rano Alfath, kantor Sekretaris DPD KNPI Banten bisa dikembalikan ke KNPI. “Saya berharap dalam waktu dekat ini, sudah bisa dialihkan kembali,” tutur Rano. (ril)  

Post a Comment

0 Comments